Liputan6.com, Doha- Kylian Mbappe kembali membuat dunia kagum kembali usai mencetak 2 gol di pertandingan 16 besar Piala Dunia 2022 antara Prancis melawan Polandia, Minggu (4/11/2022). Prancis sendiri menang 3-1 atas Polandia.
Mbappe kini sudah total mencetak 5 gol di Piala Dunia Qatar 2022. Ini torehan luar biasa buat pemain yang baru berusia 23 tahun ini.
Advertisement
Total, dia sudah mencetak 9 gol di Piala Dunia. Torehan ini menyamai jumlah total gol Messi di Piala Dunia dan juga lewati Ronaldo yang baru mencetak 8 gol.
Meski hebat di lapangan, winger PSG ini membuat kesal panitia Piala Dunia 2022. Ini disebabkan oleh keengganannya untuk bicara kepada media.
Karena itu, Mbappe dan Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) terancam sanksi denda dari FIFA. Belum jelas berapa sanksi denda yang akan diberikan kepada Mbappe.
Namun usai pertandingan melawan Polandia, Mbappe akhirnya buka suara. Dia pun bicarakan soal kegembiraannya bisa jalani Piala Dunia yang indah.
"Saat saya tak bicara kepada media di fase grup itu karena saya fokus ke turnamen dan sepak bola. Kalau saya sedang konsentrasi, begitulah saya biasanya," katanya seperti dikutip espn.
Turnamen Impian
Mbappe saat ini sudah genap mencetak 9 gol di Piala Dunia. Ini menjadi torehan impian buat pemain yang bakal genap berusia 24 tahun.
"Ini kompetisi mimpi saya dan saya senang ada di sini. Saya siapkan sepanjang tahun untuk siap di turnamen ini," katanya.
"Saya di sini fokus untuk memenangkan Piala Dunia lagi. Kami masih jauh dari meraih target dan memenakgan Piala Dunia. Tantangan pertama perempat final, itu fokus kami."
Advertisement
2 Alasan
Marca menulis ada dua alasan yang mungkin membuat Mbappe memilih diam kepada media. Pertama, dia ogah membuat spekulasi soal masa depannya.
Beberapa bulan terakhir sudah menjadi turbulensi buat Mbappe di PSG. Dia tak mau hal di luar timnas Prancis dibicarakan selama Piala Dunia 2022.
Alasan kedua berkaitan dengan sponsor Piala Dunia 2022, Budweiser. Merek minuman beralkohol ini memang menjadi sponsor untuk MVP di setiap pertandingan.
Nah saat Mbappe mendapatkan gelar MVP atau pemain terbaik di satu pertandingan usai duel lawan Denmark, Mbappe menutup brand Budweiser.
Fokus
Alasan Mbappe sembunyikan merk Budweiser berkaitan dengan kontrak ekslusif yang dimilikinya. Dalam kontraknya, dia tak boleh mengiklankan junk food, rumah judi atau minuman beralkohol.
Karena ulahnya ini, Mbappe sadar bisa mendapatkan denda besar dari FIFA. Meski begitu, dia tak akan mempermasalahkan ini.
Soalnya, dia ingin fokus kembali membawa Prancis menjadi juara Piala Dunia.
Advertisement