Liputan6.com, Jakarta - Antusiasme publik untuk melihat Wajah Baru Taman Mini “Indonesia Indah” pada Agenda Uji Coba Terbatas pada medio November lalu begitu besar. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya publik yang mengunjungi situs www.tamanmini.com untuk berlomba-lomba reservasi tiket.
Maklum, kuota uji coba terbatas hanya 5.000 pengunjung per harinya, sehingga publik berebut untuk menjadi saksi sejarah Wajah Baru TMII. Uji coba terbatas dilakukan sebagai upaya PT Taman Wisata Candi BPRB sebagai pengelola baru TMII memberikan kesempatan publik untuk melihat Wajah Baru TMII.
“Agenda Uji Coba Terbatas merupakan upaya PT TWC dalam memastikan TMII betul-betul siap dikunjungi wisatawan" ucap Edy Setijono, Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (PT TWC) melalui keterangan, Senin (5/12/2022).
Baca Juga
Advertisement
Antusiasme publik tidak terhenti pada saat reservasi tiket, tetapi merembet hingga ke dalam kawasan TMII. Terlihat pengunjung begitu menikmati lanskap Wajah Baru TMII. Pengunjung antusias berjalan kaki mengelilingi TMII menggunakan jalur pedestrian maupun menggunakan fasilitas kendaraan listrik. Beberapa atraksi kesenian daerah dan karnaval turut dihadirkan guna memeriahkan uji coba terbatas.
Salah satu pengunjung TMII yang membagikan pengalamannya di Twitter adalah @rizkidwika. Akun tersebut mengungkapkan bahwa TMII yang sekarang dan dahulu jauh berbeda. “Asli, drastis banget perubahannya setelah terakhir gue ke @tmiiofficial awal 2022,” tulis @rizkidwika pada akun Twitter pribadinya.
Evaluasi
Selanjutnya pascamasa uji coba terbatas dilakukan, PT TWC melakukan pemantauan secara berkala kualitas pariwisata TMII yang selanjutnya akan dijadikan bahan evaluasi sebelum grand launching TMII dilaksanakan.
Hadirnya Wajah Baru TMII disertai dengan adanya empat pilar konsep pengelolaan TMII (green, smart, inclusive, dan culture) yang baru. Empat pilar tersebut tentunya merubah kebiasaan lama pengunjung TMII, salah satunya yakni pembatasan kendaraan bermotor pengunjung untuk masuk ke dalam area TMII.
Advertisement
Kendaraan Listrik
Pengunjung diharapkan dapat berjalan kaki untuk menjelajahi TMII atau memanfaatkan fasilitas kendaraan listrik yang telah disediakan. Hadirnya kendaraan listrik merupakan tekad PT TWC dalam menghadirkan destinasi rendah karbon, ramah lingkungan, dan berstandar internasional. Tentunya pengunjung memerlukan penyesuaian terhadap kebiasaan baru berwisata di TMII sehingga dapat merasakan pengalaman wisata yang lebih baik.
Ke depannya akan ada penambahan alternatif kendaraan listrik di TMII. "Kita sudah bawa beberapa bus EV (electric vehicle) produksi INKA yang dipakai di G20. Harapannya, masyarakat bisa secara nyaman bertamasya ke area anjungan dan sebagainya.
"Saat ini sudah ada 10 dari INKA, 9 bus kecil dan 1 bus besar. Lalu untuk mobil side seeing (terbuka) dari jumlah 12 nanti akan bertambah menjadi 30," kata Kartika Wirjoatmodjo, Wakil II Menteri BUMN di TMII, Jumat (25/11/2022).
