Liputan6.com, Jakarta Hook Entertainment kehilangan satu bintang besar dalam agensinya ini: Youn Yuh Jung. Peraih piala Oscar 2021 lewat Minari ini memutuskan untuk tak memperpanjang kontraknya yang berakhir dengan perusahaan yang belakangan disorot karena konflik dengan Lee Seung Gi.
Hal ini diumumkan Hook Entertainment sendiri dalam pernyataan resminya pada Senin (5/12/2022) kemarin.
“Kami, Hook Entertainment, menginformasikan kepada Anda bahwa kontrak kami dengan aktris Youn Yuh Jung yang bersama dengan kami sejak Maret 2017, telah berakhir. Kami akan menyemangatinya, sehingga pada masa mendatang kami bisa kembali bertemu dengannya lewat proyek hebat dalam kondisi kesehatan yang baik,” begitu pernyataan agensi ini.
Konfirmasi ini datang sekitar tiga minggu setelah Hook Entertainment membantah aktris 75 tahun tersebut cabut dari agensi.
Baca Juga
Advertisement
Sempat Disangkal
Kala itu, media mengabarkan informasi dari orang dalam, bahwa Youn Yuh Jung telah berpikir masak-masak sebelum memutuskan keluar dari Hook Entertainment.
Namun pada hari yang sama dengan publikasi kabar ini, agensi tersebut merilis penyangkalan. “Tidak benar bahwa kontrak eksklusif Youn Yuh Jung dengan kami sudah berakhir,” kata perwakilan agensi.
Advertisement
Digeledah
Saat itu, dalam pernyataan yang sama, Hook Entertainment juga merespons berita bahwa polisi menggeledah kantor agensi ini selama lima jam. Tak jelas apa maksud penggeledahan ini, karena sangat jarang pihak berwajib “menggeruduk” kantor industri hiburan.
Spekulasi yang beredar, penggeledahan ini berhubungan dengan penggelapan dana.
Hook vs Lee Seung Gi
Hook Entertainment sendiri belakangan ini menjadi sorotan karena kontroversi dengan Lee Seung Gi. Sang aktor menuding agensinya tak membayar royalti musiknya selama 18 tahun. Tak cuma itu, CEO agensi ini, Kwon Ji Young, juga disebut berutang kepada bintang Mouse sebesar miliaran won selama delapan tahun terakhir, salah satunya untuk dibelikan unit apartemen mewah.
Pada 30 November, Kwon Ji Young mengirimkan email ke sejumlah media, mengatakan bahwa ia akan bertanggung jawab atas kontroversi ini. Termasuk dengan menjual harta bendanya.
“Saya meyakini bahwa setiap perselisihan atau kesalahpahaman harus diikuti dengan tanggung jawab di awal maupun akhir. Saya tidak ingin merugikan Hook Entertainment, perusahaan yang telah saya dirikan selama 25 tahun, maupun artis di agensi ini. Sekali lagi, saya menundukkan kepala dan menyampaikan permintaan maaf,” begitu pernyataannya.
Advertisement