Proyek Masjid, Pemkot Depok Akan Eksekusi SDN Pondok Cina 1 Pekan Depan

Eksekusi lahan dan gedung SDN Pondok Cina 1 akan dilakukan pada Senin, 12 Desember 2022 mendatang setelah para siswa selesai ujian.

oleh Dicky Agung Prihanto diperbarui 08 Des 2022, 18:05 WIB
Sejumlah orang tua siswa saat menunggu anaknya di SDN Pondok Cina 1, Kota Depok. Pemerintah pekan depan mulai mengeksekusi lahan SDN Pondok Cina 1 untuk dijadikan Masjid Agung Kota Depok. (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto)

Liputan6.com, Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok tetap akan mengeksekusi lahan dan gedung SDN Pondok Cina 1 untuk proyek pembangunan masjid. Rencana eksekusi akan dilaksanakan pekan depan.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengklaim, rencana eksekusi lahan dan gedung SDN Pondok Cina 1 untuk proyek pembangunan masjid agung ini telah disepakati bersama Forkopimda Kota Depok dan perwakilan orang tua siswa.

“Iya tetap karena juga sudah kesepakatan forkopimda dan mereka,” ujar Idris saat ditemui Liputan6.com, Kamis (8/12/2022). 

Rencananya, Pemkot Depok akan mengeksekusi gedung SDN Pondok Cina 1 pada Senin 12 Desember 2022 mendatang. Nantinya gedung tersebut akan dibangun Masjid Jami Al Quddus yang mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Sekarang masih ada siswa yang ujian, kan kesepakatannya mereka tetap bisa ujian karena permintaan mereka seperti itu,” ucap Idris.

Idris menjelaskan, pada pertemuan dengan perwakilan orang tua beberapa waktu lalu, siswa dapat mengikuti ujian hingga Jumat besok di gedung SDN Pondok Cina 1. Setelah mengikuti ujian, siswa akan diliburkan dan bersekolah kembali.

“Saat masuk kembali sudah kita tawarkan mereka mau pindah enggak ke SDN Pondok Cina 3 dan SDN Pondok Cina 5,” jelas Idris.

Apabila orang tua siswa tidak ingin anaknya bersekolah di SDN Pondok Cina 3 dan SDN Pondok Cina 5 dengan status regrouping, Pemerintah Kota Depok memberikan opsi lain. Pemerintah Kota Depok akan membantu orang tua siswa yang ingin pindah ke sekolah lainnya.

“Akan kita fasilitasi, yuk daftar di sekolah yang bisa akomodir keinginan mereka sekolah di pagi hari,” terang Idris.

 


Lahan dan Anggaran Sudah Clear

Wali Kota Depok, Mohammad Idris, saat ditemui usai mengikuti kegiatan di MUI Kota Depok. (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto)

Sebelumnya, Wali Kota Depok mengatakan, SDN Pondok Cina 1 tidak perlu dipermasalahkan atau diperdebatkan lagi. Hal itu dikarenakan lahan tersebut sudah dinyatakan aman dan telah penandatanganan anggaran.

“Lahan sudah clear dan sudah ada penandatanganan anggaran pada awal tahun,” ujar Idris, Rabu (23/11/2022).

Idris menjelaskan, apabila lahan tersebut belum dinyatakan aman, secara birokrasi rencana pembangunan akan dibatalkan. Namun lahan tersebut telah siap untuk dilakukan pembangunan dan akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Forkopimda Kota Depok.

“Kami akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Forkopimda terkait relokasi,” jelas Idris.

Setelah dilakukan penandatanganan anggaran, telah dilakukan DED hingga proses lelang. Hal itu menunjukan dan menguatkan telah ada intervensi anggaran untuk pembangunan masjid.

“Tidak mungkin kan sudah ada DED tapi belum ada kajian yang dilakukan,” ucap Idris. (Dicky Agung Prihanto)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya