Melihat Kecantikan 9 Potret Aurora Polaris Terbaik Sepanjang 2022

Aurora polaris adalah poros atau tirai cahaya berwarna yang dapat terlihat di langit malam.

oleh Anissa Rizky Alfiyyah diperbarui 12 Des 2022, 08:00 WIB
Ilustrasi Fenomena Aurora Credit: pexels.com/steign

Liputan6.com, Jakarta- Salah satu fenomena astronomi yang bisa kita lihat dengan mata telanjang dari bumi adalah northern lights atau aurora polaris. Aurora polaris adalah poros atau tirai cahaya berwarna yang dapat terlihat di langit malam. 

Aurora adalah fenomena alam yang dapat ditemukan di belahan bumi utara dan selatan. Cahaya dari utara kerap disebut dengan aurora borealis dan cahaya di selatan biasanya disebut dengan aurora australis. 

Menurut Sten Odenwald, seorang penulis The 23rd Cycle: learning to live with a stormy star, asal mula aurora dimulai ketika permukaan matahari mengeluarkan awan gas.

Para ilmuwan menyebutnya lontaran massa koronal (CME). Jika salah satunya mencapai bumi, membutuhkan sekitar 2 atau 3 hari hingga ia bertabrakan dengan medan magnet bumi.

Medan ini tidak terlihat dan jika kita bisa melihat bentuknya, ini akan membuat Bumi terlihat seperti komet dengan ekor panjang yang membentang di belakangnya dari arah yang berlawanan dengan matahari. 

Ketika lontaran massa koronal bertabrakan dengan medan magnet, hal itu menyebabkan perubahan kompleks terjadi pada daerah ekor magnet.

Perubahan-perubahan ini menghasilkan arus partikel bermuatan, yang kemudian mengalir di sepanjang garis gaya magnetik ke daerah Kutub. 

Partikel-partikel ini didorong energinya di atmosfer atas Bumi, dan ketika bertabrakan dengan atom oksigen dan nitrogen, partikel-partikel ini menghasilkan cahaya aurora yang menyilaukan.

Lebih lanjut Odenwald mengatakan, "Aurora memang indah, tetapi aliran partikel dan magnet yang tak terlihat yang terjadi pada saat yang sama dapat merusak jaringan listrik dan satelit yang beroperasi di ruang angkasa. Inilah sebabnya mengapa para ilmuwan sangat tertarik untuk memahami fisika aurora dan badai matahari, sehingga kita dapat memprediksi kapan teknologi kita dapat terpengaruh."

Selain ilmuwan, orang awam juga senang melihat keindahan aurora malam hari. Beberapa negara seperti Islandia dan Swiss merupakan negara yang paling banyak dikunjungi karena keindahan auroranya. 

Mengutip The Guardian, Minggu (11/12/2022), berikut adalah beberapa keindahan aurora polaris sepanjang 2022:

2 dari 10 halaman

1. Michigan Night Watch di Frankfort Michigan

Aurora di Michigan. (MaryBeth Kiczenski/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
3 dari 10 halaman

2. Aurora di Scoresby Sund, Greenland Timur

Aurora di Scoresby Sund, Greenland Timur. (Virgil Reglioni/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
4 dari 10 halaman

3. Auror di Tromsø, Norwegia

Auror di Tromsø, Norwegia. (Vincent Beudez/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
5 dari 10 halaman

4. Aurora di Taman Nasional Riisitunturi, Lapland, Finlandia

Aurora di Taman Nasional Riisitunturi, Lapland, Finlandia. (Unai Larraya/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
6 dari 10 halaman

5. Auroraverse di Nordreisa, Norway

Auroraverse di Nordreisa, Norway. (Tor-Ivar Næss/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
7 dari 10 halaman

6. Aurora di Pegunungan Tombstone, Kanada

Aurora di Pegunungan Tombstone, Kanada. (Rachel Jones Ross/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
8 dari 10 halaman

7. Aurora di Nykøbing Mors, Denmark

Aurora di Nykøbing Mors, Denmark. (Ruslan Merzlyakov/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
9 dari 10 halaman

8. Aurora di Pulau Selatan, Selandia Baru

Aurora di Pulau Selatan, Selandia Baru. (Douglas Thorne/Milky Way Photographer of the Year 2022)
10 dari 10 halaman

9. Aurora di Kepulauan Lofoten, Norwegia

Aurora di Kepulauan Lofoten, Norwegia. (Giulio Cobianchi/Northern Lights Photographer of the Year 2022)
Infografis Tim Jupiter

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya