Siap-Siap, Bayar Transjakarta Bisa Pakai GoPay Mulai 2023

GoTo mengumumkan telah menjalin kerja sama dengan Transjakarta untuk menghadirkan opsi pembayaran GoPay di aplikasi Tije.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 14 Des 2022, 09:00 WIB
Ilustrasi: Mulai Januari 2023, pengguna Transjakarta bisa memanfaatkan GoPay sebagai metode pembayaran di aplikasi Tije. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - GoTo mengumumkan telah menandatangani nota kesepahaman dengan Transjakarta. Penandatangan nota kesepahaman ini merupakan penanda kolaborasi yang dilakukan kedua belah pihak.

Sebagai tahap awal dari kolaborasi ini, GoTo mengumumkan GoPay akan terintegrasi dengan aplikasi Tije sebagai salah salah satu opsi pembayaran. Pembayaran dengan GoPay di aplikasi Tije bisa dilakukan mulai Januari 2023.

CEO GoTo Andre Soelistyo menuturkan, kolaborasi ini diharapkan bisa meningkatkan kemudahan masyarakat dalam menikmati mobilitas yang cepat, aman, serta didukung transaksi non-tunai yang terintegrasi.

"Kami berharap ke depannya integrasi antara Tije dan GoTransit akan memenuhi kebutuhan masyarakat dan dapat membantu pemerintah mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas Jakarta," tutur Andre dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (14/12/2022).

Lebih lanjut Andre mengatakan, kolaborasi ini sekaligus menjadi langkah lanjutan komitmen GoTo untuk mewujudkan ekosistem transportasi publik yang mudah dan nyaman, sehingga menjadi pilihan masyarakat dalam bepergian.

Senada dengan Andre, Direktur Utama Transjakarta Yana Aditya mengatakan, kolaborasi ini juga merupakan  bagian dari visi Transjakarta untuk menghubungkan kehidupan Jakarta yang semakin diperluas melalui beragam pilihan moda transportasi serta cara pembayaran lebih mudah.

Nota kesapahaman ini juga akan segera diikuti dengan beberapa langkah lanjutan. Salah satunya opsi membeli tiket Transjakarta melalui fitur GoTransit yang ada di aplikasi Gojek.

Kolaborasi bersama Transjakarta ini juga menambah daftar layanan transportasi umum yang sudah bekerja sama dengan GoPay. Sebelumnya, GoPay telah hadir di sejumlah layanan transportasi umum seperti Commuter Line, MRT Jakarta, Bus Trans Pakuan Bogor, Trans Semarang, hingga Blue Bird.

Kerja sama dengan berbagai transportasi publik ini terbukti telah meningkatkan transaksi GoPay. Berdasarkan catatan, transaksi GoPay untuk layanan mobilitas meningkat lebih dari 4 kali lipas sejak Januari hingga November 2022.


GoPay Coins Bisa Dipakai untuk Bayar Layanan di Aplikasi Gojek

GoPay Coins.

Sebelumnya, GoPay mengumumkan perluasan penggunaan GoPay Coins ke beberapa layanan di bawah naungan GoTo lainnya dalam aplikasi Gojek seperti GoFood, GoCar, GoRide, dan GoSend, setelah sebelumnya dapat digunakan untuk belanja di Tokopedia.

Fibriyani Elastria, Chief Marketing Officer, GoPay dalam siaran persnya mengatakan, dengan GoPay Coins, pengguna dapat bertransaksi tanpa harus mengurangi saldo GoPay.

"GoPay Coins sejak awal kami rancang sebagai bentuk apresiasi untuk pengguna setia ekosistem GoTo," kata Fibriyani, ditulis Senin (13/6/2022).

Fibri juga mengklaim, kehadiran GoPay Coins sejak bulan Mei lalu di berbagai layanan dalam aplikasi Gojek, mendapatkan sambutan positif dari para pengguna.

Dia menyatakan, setelah perluasan tersebut, GoPay mencatat peningkatan sebesar 20 persen pada jumlah pengguna yang bertransaksi menggunakan GoPay Coins.


Soal GoPay Coins

GoPay

GoPay Coins sendiri merupakan sistem poin "loyalitas universal" pada ekosistem GoTo dalam bentuk saldo cashback, yang diberikan sebagai reward kepada pengguna setelah menyelesaikan transaksi.

GoPay Coins GoPay Coins dapat digunakan untuk bertransaksi di aplikasi Gojek dan Tokopedia.

Selain itu, GoPay Coins juga dapat ditukar tanpa ada batas minimum atau maksimum penukaran poin, dan dikombinasikan dengan metode pembayaran lainnya di Tokopedia. 

GoPay Coins bisa didapatkan dengan menggunakan kode voucher yang memberikan cashback GoPay Coins, saat melakukan transaksi di Gojek dan Tokopedia.

Adapun, nilai tukar satu GoPay Coins sama dengan Rp 1 dan akan berlaku hingga akhir tahun berikutnya. Sebagai contoh, GoPay Coins di 2022, akan kedaluwarsa pada 31 Desember 2023.

Perusahaan lebih lanjut mengungkapkan, GoPay Coins juga merupakan bagian dari upaya untuk menghadirkan pengalaman bertransaksi yang lebih terintegrasi di seluruh ekosistem GoTo.

"GoPay Coins, yang sifatnya tidak dapat ditransfer ataupun diuangkan menjadi salah satu inovasi kami untuk memaksimalkan keuntungan cashback dan mencegah penyalahgunaan tanpa mengurangi apresiasi kami terhadap pengguna setia layanan di ekosistem GoTo," kata Fibri.


Transaksi Terintegrasi

Kini GoPay hadir sebagai opsi pembayaran baru di Google Play.

Nila Marita, Chief of Corporate Affairs GoTo lebih lanjut mengatakan, kehadiran fitur ini akan lebih menarik banyak konsumen untuk bertransaksi di platform Gojek, yang berpotensi meningkatkan loyalitas baik dari konsumen Gojek maupun Tokopedia.

"Inisiatif ini sejalan dengan strategi sinergi ekosistem GoTo yang menjadi landasan perusahaan dalam menumbuhkan bisnis dan mempercepat laju menuju profitabilitas," kata Nila. 

Sementara itu, jumlah pemesanan kendaraan listrik Electrum di platform Gojek dilaporkan mengalami kenaikan. Hal ini diungkap oleh induk Gojek, GoTo dalam keterangan terbarunya.

GoTo mengatakan, kurang dari lima bulan sejak sinergi uji coba komersial diluncurkan, pemesanan layanan GoRide Electric mengalami kenaikan hingga dua kali lipat.

Perusahaan mengklaim, lebih dari 70 persen mitra yang bergabung dalam uji coba komersial mengalami peningkatan pendapatan bersih hingga Rp 46 ribu per hari.

Electrum, perusahaan patungan Gojek dan TBS Energi Utama juga mencapai target jarak tempuh satu juta kilometer dalam jangka waktu tiga bulan.

(Dam)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya