Piala Dunia 1954 dan Hal-Hal Menarik di Dalamnya

Piala Dunia 1954 menyimpan fakta menarik lainnya.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 16 Des 2022, 20:00 WIB
Kapten Hungaria, Ferenc Puskas (kiri), memimpin rekan-rekannya pada final Piala Dunia 1954 di Swiss. (dok. Talksport)

Liputan6.com, Yogyakarta - Piala Dunia 1954 berlangsung di Swiss pada 16 Juni hingga 4 Juli. Dalam edisi Piala Dunia ini, Jerman Barat yang sebelumnya absen karena masih terlibat Perang Dunia II, sukses meraih titel juara.

Tak hanya itu, Piala Dunia 1954 juga menyimpan fakta menarik lainnya. Apa saja?

1. Format pertandingan yang berbeda

Setiap edisi Piala Dunia, biasanya menggunakan format pertandingan yang berbeda. Dalam Piala Dunia 1954, juga terdapat format tersendiri.

Salah satu format tersebut yakni jika pertandingan berakhir dengan skor imbang, maka kedua tim wajib memainkan laga tambahan selama 30 menit. Jika dalam waktu tambahan tersebut skor tetap imbang, maka laga tersebut baru akan dianggap berakhir imbang.

2. Piala Dunia pertama yang disiarkan di televisi

Piala Dunia menjadi salah satu turnamen yang ditunggu banyak orang di berbagai negara. Sayangnya, tak semua orang bisa menyaksikan langsung di stadion.

Namun, pada 1954, Piala Dunia mulai bisa disaksikan semua orang. Pasalnya, Piala Dunia 1954 menjadi Piala Dunia pertama yang disiarkan di televisi.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:


Debut Beberapa Negara

3. Debut beberapa negara di Piala Dunia

Fakta menarik lainnya di Piala Dunia 1954 adalah edisi ini menjadi yang pertama bagi beberapa negara. Turki, Austria, Skotlandia, dan Korea Selatan debut di Piala Dunia tahun tersebut.

Turki secara mengejutkan mampu mengalahkan Spanyol dan memastikan satu tempat di putaran final. Sementara itu, Korea Selatan menjadi satu-satunya wakil dari Benua Asia.

4. Perebutan tempat ketiga

Perebutan tempat ketiga diisi oleh laga antara dia tim yang gagal dalam semifinal. Ternyata, perebutan tempat ketiga pertama kali dilakukan di Piala Dunia 1954. Hal ini tak berlaku pada edisi Piala Dunia sebelumnya, termasuk pada 1930.

5. Penentuan pemenang di final ditentukan oleh laga ulangan

Umumnya, penentuan pemenang dilakukan dengan cara bertanding selama 90 menit. Jika hasil imbang, maka dilanjutkan dengan tambahan waktu 2 x 15 menit.

Penentuan terakhir jika skor masih imbang adalah dengan cara adu penalti. Namun. hal tersebut tak berlaku di Piala Dunia 1954. Pada Piala Dunia 1954, jika kedua tim bermain imbang di waktu nornal, maka penentuan pemenang akan dilakukan melalui laga ulangan.

6. Patahnya rekor gemilang Timnas Hungaria

Timnas Hungaria menampilkan performa gemilang di sepanjang turnamen Piala Dunia 1954. Mereka bahkan menjadi tim yang mampu mencetak gol terbanyak, yakni 27 gol.

Hungaria pun sukses melaju ke partai final dan bertemu Jerman Barat. Sayangnya, Hungaria gagal menjadi juara setelah takluk dengan skor tipis 2-3. 

Kekalahan ini sekaligus menambah catatan terpatahnya rekor gemilang yang mereka torehkan. Rekor tersebut adalah catatan tak terkalahkan dalam 32 pertandingan selama empat tahun terakhir.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya