Andriy Shevchenko Hampir Jadi Korban Serangan Drone Rusia

Sheva hampir terkena serangan drone Rusia saat berada di salah satu kota di Ukraina.

oleh Thomas diperbarui 17 Des 2022, 16:30 WIB
Mantan striker dan pelatih tim nasional sepak bola Ukraina Andriy Shevchenko (kiri) bersama aktor Amerika Serikat Liev Schreiber berdiri di depan sebuah rumah yang telah dihancurkan oleh pemboman Rusia di Borodianka, dekat Kyiv, Ukraina, 15 Agustus 2022. Andriy Shevchenko merupakan duta besar platform penggalangan dana UNITED24 yang diluncurkan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy sebagai tempat utama untuk mengumpulkan sumbangan amal untuk mendukung Ukraina. (AP Photo/Evgeniy Maloletka)

Liputan6.com, Jakarta- Legenda AC Milan Andriy Shevchenko menceritakan pengalaman mendebarkan selama tinggal di zona peran Ukraina-Rusia. Shevchenko hampir menjadi korban serangan pesawat tanpa awak atau drone milik Rusia.

Shevchenko saat ini sedang berada di Qatar atas undangan FIFA. Dia akan turut hadir di final Piala Dunia 2022 yang mempertemukan Argentina dengan Prancis pada Minggu 18 Desember 2022.

Di tengah kunjungan ke Qatar, Sheva, sapaan akrabnya, melakukan wawancara dengan Sky Sports. Pada kesempatan tersebut pria Ukraina itu mengaku hampir saja terkena rudal yang dilepaskan drone milik Rusia.

“Ya, saya sangat dekat dengan salah satunya.Sekitar 2 km dari tempat penyerangan. Salah satu generator pusat listrik (dihantam) seperti yang kita semua tahu, Rusia mencoba menyerang infrastruktur kritis. Dentuman (dari ledakan) sangat kuat," cerita Sheva.

Sheva sendiri menyadari bisa suatu saat menjadi korban serangan Rusia. Namun dia memilih tetap tinggal di wilayah Ukraina dan tak menyesal tidak keluar negeri saat serangan dilakukan.

“Ketika saya pindah ke zona perang, saya tahu ini bisa terjadi. Perasaan yang luar biasa ketika Anda pergi ke sana. Orang-orang menderita tetapi mereka sangat bersatu. Kami tahu apa yang harus kami lakukan, kami tahu bagaimana bertahan, kami tahu kami harus bersatu.”


Kampanye

Namun sayang, selama dua tahun bersama Chelsea, Andriy Shevchenko gagal bersinar karena terlalu sering berada di bangku cadangan. Karier sepak bolanya pun terus merosot di Premier Leagu. (AFP/Adrian Dennis)

Meski kini berada di Qatar, Sheva rutin mengadakan pertemuan dengan sejumlah politisi ternama di dunia dalam rangka mencari dukungan untuk membantu Ukraina yang diinvasi oleh Rusia.

Pada kesempatan tersebut, Sheva juga mendukung Lionel Messi untuk bisa membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia 2022.

“Pemain seperti dia pantas memenangkan Piala Dunia. Ini akan menjadi kisah yang hebat - bukan hanya apa yang telah dia lakukan dalam kariernya, tetapi juga bagaimana dia bermain saat ini," tutur Sheva.


Tak Lolos

Ukraina sendiri gagal lolos ke Piala Dunia 2022 setelah kala dari Wales di babak play-off zona Eropa. Wales malah tampil mengecewakan di Piala Dunia 2022. Mereka tak mampu lolos ke babak 16 besar.

Wales kalah bersaing dengan Inggris dan Polandia yang akhirnya melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya