9 Ras Kucing yang Punya Sifat Agresif, Anabul Kamu Juga?

Kucing yang biasa kita lihat saat ini sebenarnya memiliki sifat agresif secara natural. Ini karena mereka terlahir sebagai pemburu di alam liar.

oleh Azizah Savira diperbarui 19 Des 2022, 08:00 WIB
Sejenis parasit dalam tinja kucing ternyata dapat menyebabkan mudah marah pada manusia.

Liputan6.com, Jakarta - Apa yang ada di kepala kamu ketika mendengar kata kucing? Pasti yang terlintas adalah binatang berbulu yang imut, lucu, dan menggemaskan. Setuju, kan? Namun tahu kah kamu, kalau sebenarnya setiap kucing diam-diam memiliki sifat agresif?

Kucing yang biasa kita lihat saat ini sebenarnya memiliki sifat agresif secara natural. Ini karena mereka terlahir sebagai pemburu di alam liar. Untungnya di era modern ini, mereka telah didomestifikasi hingga menjadi jinak.

Nah, kali ini kamu akan diajak mengenal beberapa ras kucing yang dikenal agresif dan perlu berhati-hati jika kamu ingin mendekatinya. Dilansir holistapet.com, Senin (19/12/2022), berikut beberapa jenis kucing yang dikenal paling agresif dan gampang marah. 

1. Savannah                                   

Savannah adalah ras atau spesies kucing yang merupakan campuran kucing besar (serval) dengan kucing domestik. Kucing Savannah punya tubuh yang lebih kokoh, gagah, dan besar daripada kucing lainnya.

Meski terkenal agresif dan bisa menunjukkan respons berbahaya pada manusia asing di dekatnya, kucing ini termasuk hewan yang loyal. Informasi bahwa kucing Savannah punya sifat agresif perlu jadi perhatian lebih jika kamu ingin mengadopsi dan merawat jenis kucing ini di rumah.

2. Bengal

Seperti penampilannya, kucing Bengal adalah keturunan dari leopard Asia dengan kucing domestik. Maka tidak heran jika mereka masih memiliki insting hewan liar. Meski begitu, sebenarnya Bengal memiliki sifat yang manis dan bersemangat. 

Namun kamu harus berhati-hati ketika baru bertemu dengan mereka. Dilansir Kitten Toob, langkah kamu untuk mendekatinya bisa dianggap sebagai agresi. Ketika itu terjadi, Bengal akan menunjukkan amarah dengan menggeram dan menaikkan bulu-bulunya.


3. Siam

Kucing siam (sumber: Pixabay)

Kucing populer yang satu ini terkenal dengan sifatnya yang ramah dan pintar. Mereka juga suka mengajak manusia 'mengobrol'. Namun ternyata itu hanya ditunjukkan kepada manusia favoritnya saja. 

Ketika berhadapan dengan orang asing dan anak kecil, Siam akan menunjukkan dua sifat yang cuek atau agresif.

Kamu beruntung jika mereka memutuskan untuk mengabaikan kamu. Namun jika Siam memilih untuk agresif, kamu akan mendapatkan desisan, geraman, atau bahkan cakaran.

4. Korat

Memiliki rambut lembut berwarna silver gelap, Korat termasuk kucing yang sedikit agresif. Kucing asal Asia ini tidak menyukai suara berisik dan anak kecil.

Meskipun memiliki mata besar yang biasanya menjadi ciri khas kucing penyemangat, ia akan langsung menunjukkan kesan pasif dan tidak ramah ketika didekati anak kecil.


5. Egyptian Mau

Egyptian Mau (sumber The Spruce Pets)

Kucing Egyptian Mau adalah salah satu spesies kucing ramah yang termasuk dalam kelompok kucing yang punya kepribadian introvert. Butuh waktu lebih supaya kucing Egyptian Mau ini bisa percaya pada manusia yang dekat dengannya.

Kucing ini dikenal sebagai hewan teritorial yang sangat protektif terhadap wilayah kekuasaannya. Perlu perhatian dan berhati-hati ketika menyentuh mainan, wadah makanan, hingga anak-anaknya.

Jika ada yang berani mengusik, mereka enggak segan mencakar siapa pun yang dirasa mengganggu wilayah atau kepemilikannya.

6. Kucing Bombay

Bombay adalah kucing dengan bulu berwarna hitam mirip dengan panther, dan punya sifat serupa dengan panther.

Kucing bombay sangat sensitif terhadap lingkungan dekatnya, kucing ini cukup sensitif dengan suara keras dan keberadaan anak kecil.

Sifat sensitif ini sering membuat kucing bombay tegang dan bersifat agresif, tak jarang kucing terdengar mendesis dan menjaga jarak jika ada banyak manusia di dekatnya.


7. Scottish Fold

Hampir setiap hari pemilik kucing jenis Scottish Fold itu mengunggah foto-foto Koyuki dengan berbagai pose yang tentu saja menampilkan tampang galak. (instagram.com/marugaodesuyo)

Innocent, lembut, dan manis adalah tiga kata yang cocok untuk menggambarkan ras kucing Scottish Fold. Kucing yang satu ini terkenal dengan telinganya yang tertekuk ke bawah.

Namun di balik penampilannya yang manis, kucing ini diam-diam agresif. Scottish Fold adalah kucing yang introvert. Maka dari itu, mereka akan stres dan marah jika dikelilingi oleh banyak orang. Mereka lebih suka menempel pada satu atau dua orang yang sering memberinya makan saja. 

8. Cymric

Spesies kucing Cymric biasanya akan menunjukkan sikap dingin dan enggak peduli terhadap hal-hal di sekitarnya.

Meski begitu, kucing ini termasuk kucing yang sangat menyukai pemiliknya, tapi bisa bersikap super cuek dengan keberadaan manusia asing di dekatnya.

Tak hanya manusia, kucing cymric juga enggak menyukai keberadaan hewan lain termasuk sesama kucing dan anjing peliharaan di rumah.

9. Sphynx

Siapa yang gak kenal dengan kucing ini. Sphynx menjadi kucing yang populer karena mereka tak memiliki bulu di badannya. Walaupun tergolong cukup ramah, Sphynx memiliki sifat yang agresif secara alami. 

Mereka ingin selalu menjadi prioritas nomor satu bagi majikannya. Ketika mereka tidak mendapatkan perhatian yang cukup, Sphynx akan menunjukkannya dengan cara mengganggumu. 

 

Infografis 5 Tips Ajarkan Anak Pakai Masker Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Niman)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya