Liputan6.com, Doha - Piala Dunia 2022 telah selesai digelar usai babak final yang diselenggarakan pada Minggu, 18 Desember 2022, pukul 22.00 WIB di Lusail Iconic Stadium, Qatar.
Setelah berusaha mati-matian menahan terjadinya comeback, Argentina akhirnya menghentikan harapan Prancis memenangkan Piala Dunia back-to-back usai di babak adu penalti unggul 4-2.
Advertisement
Aktor utama kemenangan Argentina adalah sang kiper, Emiliano Martinez atau yang biasa dipanggil Dibu. Kiper 30 tahun tersebut berhasil menahan satu tendangan penalti yang menjadi awal Argentina membawa pulang trofi Piala Dunia untuk ketiga kalinya.
Selain Dibu, tentunya semua perhatian tertuju kepada sang kapten, Lionel Messi, yang lagi-lagi menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu pemain terbaik di sejarah sepak bola dunia.
Di pertandingan ini, Lionel Messi berkontribusi dua gol dan satu assist. Dirinya juga tidak gagal mengeksekusi tendangan di babak adu penalti. Atas jasanya tersebut, Lionel Messi kembali dianugerahi Man of the Match.
Total Lionel Messi mengumpulkan lima Man of the Match di Piala Dunia 2022 Qatar setelah sebelumnya juga berhasil memenangkan trofi tersebut pada pertandingan melawan Meksiko, Australia, Belanda, dan Kroasia.
Pencapaian ini menjadi rekor tersendiri di sejarah Piala Dunia. Ini pertama kalinya ada pemain yang dianugerahi lima Man of the Match di satu edisi Piala Dunia.
Sebelumnya, rekor tersebut dipegang oleh Wesley Sneijder di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan dan Lionel Messi sendiri di Piala Dunia 2014 Brasil. Masing-masing saat itu mendapatkan empat Man of the Match.
Rekor Sebelumnya: Wesley Sneijder
Piala Dunia 2010 diselenggarakan di Afrika Selatan dan menjadi ketiga kalinya Belanda maju ke babak final. Saat itu Wesley Sneijder menjadi salah satu mesin penggerak Belanda.
Selama kompetisi yang diadakan dari 11 Juni sampai 11 Juli ini, Belanda bertemu lawan-lawan cukup tangguh seperti Denmark, Jepang, Kamerun, Slowakia, Brasil, Uruguay, dan tentunya Spanyol di babak final.
Dari 7 laga tersebut, Wesley Sneijder berhasil mendapatkan empat Man of the Match yakni saat melawan Denmark, Jepang, Brasil dan Uruguay.
Advertisement
Rekor Sebelumnya: Lionel Messi
Piala Dunia 2014 diselenggarakan di Brasil. Ini merupakan salah satu momen besar Lionel Messi, karena dirinya berhasil membawa Argentina ke babak final.
Di kompetisi ini Argentina bertemu Nigeria, Bosnia, dan Iran di babak kualifikasi grup. Sebelum sampai final, Argentina harus menyingirkan Swiss, Belgia, dan Belanda.
Di Piala Dunia 2014 Brasil, Lionel Messi juga memenangkan empat Man of the Match, yakni saat melawan Bosnia, Iran, Nigeria, dan Swiss.
Lalu Lionel Messi juga membawa pulang penghargaan Golden Ball dan masuk daftar Dream Team.
Paling Subur
Dilansir situs resmi Guinness World Records pada Senin (19/12), lima penghargaan Man of the Match ini juga membuat Lionel Messi menjadi pemain dengan penghargaan Man of the Match terbanyak di sejarah Piala Dunia dengan jumlah keseluruhan 11 buah.
Sebelumnya di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, Lionel Messi mendapatkan penghargaan Man of the Match saat berhadapan dengan Yunani.
Kemudian berlanjut di Piala Dunia 2014 Brasil saat melawan Bosnia, Iran, Nigeria, dan Swiss. Serta di Piala Dunia 2018 saat melawan Nigeria.
Advertisement