Relawan RSKI Covid-19 Pulau Galang Keluhkan Insentif Belum Dibayar 8 Bulan

Sejumlah relawan RSKI Covid-19 Galang, Batam, Kepulauan Riau, mengeluhkan insentif makan selama delapan bulan belum dibayar pemerintah.

oleh Ajang Nurdin diperbarui 20 Des 2022, 07:31 WIB
Sejumlah relawan RSKI Covid-19 Galang, Batam, Kepulauan Riau, mengeluhkan insentif makan selama delapan bulan belum dibayar pemerintah. (Liputan6.com/ Ajang Nurdin)

Liputan6.com, Batam - Sejumlah relawan medis dan non-medis Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Galang, Batam, Kepulauan Riau, mengeluhkan insentif makan selama delapan bulan belum dibayarkan pemerintah. Hal ini disampaikan relawan dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) yang digelar di aula DPRD Kota Batam, Senin (19/12/2022).

Roni Hasan, seorang perwakilan relawan saat ditemui awak media mengatakan, sejak pertama kali menjadi relawan di RSKI Covid-19 Pulau Galang 2020 lalu, pihaknya tak pernah ada kendala dalam pembayaran intensif. Roni mengaku setiap bulannya selalu menerima upah yang jumlahnya bervariasi dari Rp2,5 hingga Rp3 juta.

Namun, sejak April hingga Desember 2022 dana belum cair. Roni mengatakan, pihaknya sudah melakukan rapat bersama pihak terkait, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), soal permasalahan insentif yang belum juga cair sejak April.

"Selain itu, kami juga sudah menggelar rapat bersapa BNPB Pusat dan Mabes TNI terkait pencairan uang lauk pauk ini. Namun hingga saat ini belum ada kejelasannya juga," katanya.

Roni mengatakan pihaknya meminta bantuan DPRD Batam untuk memfasilitasi, agar dana lauk pauk 139 relawan medis dan non-medis RSKI Covid-19 Pulau Galang ini bisa dicairkan secepatnya.

"Mengingat, banyak keperluan dan pemenuhan kebutuhan yang juga harus dipenuhi," katanya lagi.

 


Respons DPRD Batam

Merespons permasalahan tersebut, Aman, anggota DPRD Kota Batam yang menemui perwakilan nakes RSKI Galang mengatakan, pihaknya berkomitmen membantu relawan dengan berkoordinasi dengan pihak terkait, dalam hal ini BNPB, agar hak-hak para nakes bisa segera  dibayarkan.

"Kami di DPRD Batam sangat berkomitmen dan akan membantu memperjuangkan keluhan para relawan nakes ini. Mengingat, mereka ini sudah berkorban dan mengabdi untuk negara. Sehingga sudah selayaknya diberikan apresiasi lebih dan dibayarkan oleh pemerintah," terangnya.

Aman juga menyampaikan DPRD Kota Batam belum mendapatkan informasi secara resmi RSKI Galang akan tutup.

Saat di Konfirmasi Kepala RSKI Galang Kolonel CKM Robert Simanjuntak membenarkan bahwa relawan belum mendapatkan insentif dan RSKI akan tutup pada Desember ini.

"Benar, ditutup," kata Kolonel Ckm Robert Simanjuntak saat dikonfirmasi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya