3 Kesalahan yang Bikin Rambut Terlihat Makin Tipis

Dalam mengatasi penampilan rambut yang menipis akibat kerontokan, kita bisa mulai dengan mengetahui penataan dan perawataan rambut yang menyebabkan masalah tersebut.

oleh Afifah Nur Andini diperbarui 20 Des 2022, 06:15 WIB
Miliki rambut panjang yang sehat dengan langkah berikut ini (Credit: Freepik/benzoix)

Liputan6.com, Jakarta - Perawatan rambut dilakukan untuk membantu mengatasi kerontokan rambut yang terjadi seiring dengan penuaan dengan meningkatkan kesehatan, ketebalan, dan kekuatan rambut. Rambut yang rontok karena kondisi kesehatan seringkali tumbuh kembali pada waktunya.

Rambut rontok, menipis dan helai rambut yang lebih lemah merupakan tanda-tanda penuaan yang tidak terelakkan bagi mayoritas individu. Namun, dengan menerapkan teknik penataan rambut yang tepat dan diet yang sehat, kita bisa menjaga rambut agar lebih kuat dan lebih berkilau.

Hal sebaliknya pun berlaku, ketika kita mengabaikan kesehatan rambut atau menatanya dengan cara yang tidak sesuai kebutuhan rambut, ini bisa menyebabkan kesalahan-kesalahan yang malah membuat penampilan rambut memburuk dan menua.

Menurut American Academy of Dermatology Association, kebanyakan individu kehilangan 50 sampai 100 helai rambut setiap hari, karena rambut tua yang rontok dan rambut baru tumbuh kembali dari folikel rambut yang sama.

Akan tetapi, untuk beberapa kasus, rambut rontok bisa terjadi lebih parah dan cepat. Melansir Medical News Today, Senin (19/12/2022), terdapat beberapa faktor yang menyebabkan rambut rontok lebih banyak dan cepat, di antaranya sebagai berikut.

  • Faktor genetik atau keturunan, yang disebut alopecia androgenetik
  • Usia yang lebih tua, sebab pertumbuhan rambut lebih lambat
  • Pengobatan kanker
  • Melahirkan
  • Penataan atau perawatan rambut, seperti pengeritingan dan mewarnai rambut
  • Stres
  • Kondisi kesehatan yang terganggu
  • Kekurangan nutrisi tertentu

Dalam mengatasi penampilan rambut tipis akibat kerontokan, kita bisa mulai dengan mengetahui penataan dan perawataan rambut yang menyebabkan masalah tersebut.

Melansir dari She Finds, berikut tiga kesalahan dalam menata rambut tipis yang perlu dihindari.


1. Membelah Rambut di Bagian Tengah

Ilustrasi rambut lembut dan halus. (Unsplash.com/ye Fung Tchen)

Meskipun membelah rambut di tengah bisa menjadi tampilan yang simpel untuk membuat wajah lebih simetri, tapi ini tidak cocok untuk diterapkan pada individu yang memiliki rambut tipis.

Seorang penata rambut sekaligus pemilik dari 5 Salon & Spa, Ona Diaz-Santin mengatakan kalau gaya rambut ini bisa menunjukkan lebih banyak kulit kepala dan membuat rambut terlihat lebih tipis.

Ia mengungkapkan bahwa penipisan rambut pada wanita biasanya berada di bagia atas kepala. Belahan rambut di bagian tengah dapat mengekspos area penipisan lebih banyak. Untuk mencegah hal ini, ia menyarankan untuk menambahkan "gerakan" saat sedang menata rambut, seperti menggunakan ikat rambut atau aksesori rambut lain.


2. Menggunakan Produk Rambut yang Terlalu Kental

Ilustrasi wanita sedang melakukan hair treatment. Photo by Lindsay Cash on Unsplash

Untuk merawat rambut, tidak jarang kita selalu menggunakan semprotan rambut, dry shampoo, dan produk perawatan rambut lainnya. Akan tetapi, jika produk pilihan memiliki konsistensi yang tebal dan berat, ini bisa membebani rambut dan membuatnya lebih cepat menipis.

Selain itu, perawatan ini akan membuat kulit kepala terekspos dan mengurangi kepadatan rambut. Untuk menghindari tampilan tersebut, kita bisa menggunakan produk yang mengandung busa ringan dan hairspray yang tidak terlalu tebal dan tidak memiliki efek berminyak atau merata saat diaplikasikan.


3. Terlalu Banyak Menambah Layer atau Highlight

ilustrasi cara memanjangkan rambut dengan memijat rambut/unsplash

Terkadang kita senang mencoba berbagai model rambut untuk mendapatkan penampilan yang lebih muda atau modern. Namun, kita seringkali memutuskan memilih suatu model rambut tanpa mempertimbangkan tekstur dan kebutuhan dari rambut.

Melansir dari She Finds, seorang pakar kesehatan dan kebersihan, Rita Farruggia mengatakan, setiap gaya rambut yang kita perhatikan membuat orang lain tampak lebih tua memiliki satu faktor, yaitu model rambut berlapis atau layer.

Selain itu, gaya rambut yang membuat seseorang tampak lebih tua adalah highlight. Highlight merupakan hal pertama yang akan hilang ketika rambut mulai menipis. Jadi, ia menyarankan untuk menghindari model rambut highlight jika kita ingin menjauhkan diri dari penuaan dini pada rambut.

Namun, jika ingin tetap mengadopsi model rambut layer atau highlight, kita bisa mencoba mendiskusikannya pada penata rambut sehingga model tersebut bisa tetap menjaga rambut terlihat segar dan modern.

Infografis Tips Perawatan Rambut di Masa Pandemi (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya