Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim bus timnas Brasil dilempari telur beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 12 Desember 2022.
Video berdurasi 1 menit 16 detik itu memperlihatkan sebuah bus berwarna hijau dilempari telur oleh sejumlah orang. Salah satu warga tersebut tampak membawa bendera Brasil.
Baca Juga
Advertisement
Video tersebut kemudian dikaitkan dengan kabar bus timnas Brasil dilempari telur saat tiba di kampung halamannya usai Piala Dunia Qatar 2022.
"Timnas BRAZIL 🇧🇷 tiba di kampungnya disambut lemparan telur 🐔🐓🙈🙈😂😂
Raasssaaakanmiiiii...🙈🙈😂😂," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 10 kali ditonton dan mendapat beberapa respons dari warganet.
Benarkah dalam video tersebut bus timnas Brasil dilempari telur? Simak penelusurannya.
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim bus timnas Brasil dilempari telur. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Google Images.
Hasilnya ditemukan gambar identik di artikel berjudul "Fascistas “se confundem” e atacam ônibus de linha no Paraná" yang dimuat situs pt.org.br pada 27 Maret 2018.
Berikut gambar tangkapan layarnya:
Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa bus itu adalah bus yang ditumpangi warga biasa, bukan pemain timnas Brasil.
Peristiwa pelemparan telur terjadi di Foz do Iguacu karena dipicu ketegangan politik di Brasil. Aksi itu sebagai bentuk protes terhadap Lula atau Luiz Inaciu Lula da Silva, mantan Presiden Brasil.
Namun, penumpang bus tersebut hanyalah warga biasa bukan pendukung atau rombongan yang membawa Lula da Silva.
Referensi:
https://pt.org.br/fascistas-se-confundem-e-atacam-onibus-de-linha-no-parana/
Advertisement
Kesimpulan
Video yang diklaim bus timnas Brasil dilempari telur ternyata tidak benar. Faktanya, bus dalam video tersebut bukan bus yang ditumpangi pemain timnas Brasil.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement