Liputan6.com, Jakarta Puluhan warga berkumpul mendeklarasikan Anies Baswedan kawasan Desa Purwasari Kabupaten Kuningan Jawa Barat.
Mereka yang tergabung dalam Relawan Anies Baswedan itu menyatakan akan bergerilya mengenalkan sosok bakal calon presidennya kepada masyarakat di Kabupaten Kuningan.
"Kami mendukung pak Anies Baswedan karena beliau putera daerah. Beliau kelahiran Kabupaten Kuningan," kata Koordinator Relawan Anies Presidenku, Saan, Jumat (23/12/2022).
Baca Juga
Advertisement
Dia mengatakan, deklarasi tersebut memotivasi para relawan untuk mengawal kemenangan Anies Baswedan. Deklarasi, kata dia, bagian dari langkah awal mengenalkan sosok Anies Baswedan kepada masyarakat Kabupaten Kuningan.
Sebagaimana diketahui, Anies Baswedan lahir di Kabupaten Kuningan pada 7 Mei 1969. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut besar dan sekolah di Yogyakarta.
Namun, kedua orang tua Anies Baswedan masih tinggal di jalan Apidik, Kelurahan Kuningan, Kabupaten Kuningan.
Saan menyampaikan bahwa Anies Rasyid Baswedan lahir dari keluarga Akademisi.
Ia merupakan anak pertama dari Drs. Rasyid Baswedan, S.U. yang bekerja sebagai Dosen Fakultas Ekonomi di Universitas Islam Indonesia.
**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Saksikan video pilihan berikut ini:
Rekam Jejak
Ibunya bernama Prof. Dr. Aliyah Rasyid, M.Pd. yang bekerja sebagai Guru besar dan Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Negeri Yogyakarta.
“Anies Baswedan itu cucu dari Abdurrachman Baswedan (AR Baswedan). Kakeknya merupakan salah seorang pejuang pergerakan nasional dan pernah menjadi Menteri Penerangan pada masa awal kemerdekaan Indonesia. Anies diketahui memiliki saudara bernama Abdillah Rasyid Baswedan dan Ridwan Rasyid Baswedan. Anies juga merupakan sepupu dari Novel Baswedan yang merupakan penyidik di KPK,” ujar Saan.
Pada Tahun 2021, Anies Baswedan berkunjung ke Kuningan dan diterima oleh Bupati Kuningan saat itu, Acep Purnama.
Kunjungan Anies Baswedan tersebut sekaligus untuk menjenguk kedua orang tuanya yang tinggal di Kuningan. Menurut Anies Baswedan Kuningan adalah tempat yang penuh dengan kenangan dan persahabatan.
“Pak Anies Baswedan itu putra daerah kelahiran Kuningan, Jawa barat dan sebagai warga Kuningan kita harus mendukung," ujar dia.
Menurut Saan, sosok Anies Baswedan adalah anak bangsa yang memiliki kompetensi tinggi. Keinginannya untuk memajukan Indonesia patut mendapat dukungan dan apresiasi warga daerah khususnya Kabupaten Kuningan.
Saan mengaku, rekam jejak Anies terbilang gemilang. Pada Pemilu 2009, Anies menjadi moderator dalam acara debat calon presiden 2009.
Pada akhir 2009, Anies dipilih oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menjadi anggota Tim-8. Tim 8 adalah tim yang menangani kasus sangkaan pidana terhadap pimpinan KPK yaitu Bibit dan Chandra.
Anies, yang bukan berlatar belakang hukum, dipilih menjadi Juru Bicara Tim-8. Kemudian, pada April 2010, Anies Baswedan terpilih sebagai satu dari 20 tokoh yang membawa perubahan dunia untuk 20 tahun mendatang versi majalah Foresight yang terbit di Jepang akhir April (2010).
"Dalam edisi khusus yang berjudul 20 Orang 20 Tahun, Majalah Foresight menampilkan 20 tokoh yang diperkirakan akan menjadi perhatian dunia. Mereka akan berperan dalam perubahan dunia dua dekade mendatang,” ujar Saan.
Pada tanggal 3 Oktober 2022, Partai Nasdem yang dipimpin oleh Surya Paloh mengumumkan memilih Anies Baswedan sebagai kandidat calon Presiden Indonesia pada pilpres 2024.
“Banyaknya dukungan kepada Anies Baswedan, putra daerah Kabupaten Kuningan Bacapres Pemilu 2024 menjadi modal dasar bagi kita warga Kuningan. Kami turut serta mendoakan Pak Anies menang dalam Pilres 2024 untuk Indonesia lebih maju dan secara tidak langsung mengharumkan nama Kabupaten Kuningan," kata dia.
Advertisement