Rapor Buruk Persikabo 1973 di BRI Liga 1: Gagal Menang Sejak Perubahan Format

BRI Liga 1 2022/2023 kembali bergulir awal bulan ini. Kompetisi menggunakan sistem gelembung menyusul tragedi Kanjuruhan.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 27 Des 2022, 09:00 WIB
Persikabo 1973. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Liputan6.com, Jakarta - BRI Liga 1 2022/2023 kembali bergulir awal bulan ini. Kompetisi menggunakan sistem gelembung menyusul tragedi Kanjuruhan.

Dari lanjutan persaingan, muncul sejumlah fakta menarik. Salah satunya keterpurukan Persikabo 1973.

Mereka menjadi tim yang paling menderita seiring perubahan format. Laskar Padjadjaran gagal meraih kemenangan dalam enam pertandingan yang dijalani. Mereka maksimal memetik hasil imbang dalam empat kesempatan, dengan sisanya berakhir imbang.

Poin didapat dari Rans Nusantara FC, PS Barito Putera, Persik Kediri, dan Persib Bandung. Sementara kekalahan diderita melawan PSM Makassar dan Arema FC.

“Kami memohon maaf kepada suporter karena belum memberikan hasil yang maksimal, mohon maaf akan hal ini,” ucap pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman, dilansir situs resmi Liga 1.

Hasil tersebut memengaruhi posisi Persikabo 1973 di papan klasemen. Mereka tertahan di papan tengah, tepatnya urutan sembilan dengan raihan 23 poin.

Padahal jika sedikit lebih baik, Dimas Drajad dan kawan-kawan bakal bercokol di papan atas. Pasalnya, pemuncak tabel PSM Makassar cuma 10 angka lebih baik.

Nasib buruk Laskar Padjadjaran terlihat di pertandingan terakhir. Mereka mampu mengungguli Persib selama 90 meniit. Sayang kemenangan di depan mata sirna karena gol penyama kedudukan Daisuke Sato datang di injury time.

“Apapun hasilnya tetap kami syukuri dapat satu poin di pertandingan sangat berat lawan Persib. Walaupun sebetulnya seharusnya kami bisa menang karena sampai menit 96 setengah, kami bisa unggul 1-0. Tapi entah apa pertimbangannya wasit memberikan waktu sampai tujuh menit,” kata Djanur.

 


Sistem Gelembung

BRI Liga 1 2021/2022 (Liputan6.com/Abdillah)

Kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia, BRI Liga 1 2022/2023 akhirnya bisa dilanjutkan kembali mulai 5 Desember 2022. Sisa pertandingan di putaran pertama akan digelar dengan sistem gelembung atau bubble di DI Yogyakarta dan Jawa Tengah namun tanpa dihadiri penonton.

Total ada empat stadion telah ditunjuk oleh PT LIB sebagai venue lanjutan Liga 1 2022-2023 sistem bubble ini, seperti Stadion Jatidiri (Semarang), Stadion Maguwoharjo (Sleman), Stadion Manahan (Solo) dan Stadion Sultan Agung (Bantul).

Kompetisi Liga 1 2022/2023 sudah terhenti selama dua bulan. Terakhir pertandingan dilangsungkan 1 Oktober 2022. Seluruh kompetisi sepak bola di Indonesia terpaksa dihentikan menyusul Tragedi Kanjuruhan.


Peringkat

BRI Liga 1 2021/2022 (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya