Saham CARS Melompat 5,63 Persen pada Sesi I Hari Ini 27 Desember 2022

Saham CARS berada di level tertinggi Rp 78 dan terendah Rp 71 per saham hingga penutupan perdagangan sesi pertama, Selasa, 27 Desember 2022.

oleh Agustina Melani diperbarui 27 Des 2022, 12:34 WIB
Ada sebanyak 190 saham menghijau sehingga mendukung penguatan ke level 4.483,45.

Liputan6.com, Jakarta - Saham PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) mencatat kenaikan signifikan hingga penutupan perdagangan sesi pertama, Selasa (27/12/2022). Penguatan saham CARS tersebut di tengah laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang menghijau.

Mengutip data RTI, saham CARS melambung 5,63 persen ke posisi Rp 75 per saham. Saham CARS dibuka stagnan pada perdagangan Selasa, 27 Desember 2022. Saham CARS berada di level tertinggi Rp 78 dan terendah Rp 71 per saham. Total frekuensi perdagangan 11.124 kali dengan volume perdagangan 714.184 saham. Nilai transaksi Rp 5,4 miliar. Kenaikan harga saham itu membawa kapitalisasi pasar saham CARS Rp 1,12 triliun.

Sepanjang 2022, saham CARS berada di posisi Rp 50-Rp 140 per saham, demikian mengutip data Yahoo Finance.

Sementara itu, laju IHSG bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan sesi pertama, Selasa, 27 Desember 2022. IHSG melonjak 0,85 persen ke posisi 6.893,70. Indeks LQ45 bertambah 0,34 persen ke posisi 938,33. Sebagian besar indeks acuan menghijau.

Pada sesi pertama,  IHSG berada di level tertinggi 6.933,88 dan terendah 6.841,12. Sebanyak 264 saham menguat dan 228 saham melemah. 201 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 653.748 kali dengan volume perdagangan 9,9 miliar saham. Nilai transaksi Rp 4,8 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.639.

Indeks sektor saham mayoritas menghijau. Sektor saham energi memimpin kenaikan dengan melompat 2,07 persen. Sektor saham basic mendaki 0,55 persen, sektor saham industri bertambah 0,20 persen, sektor saham nonsiklikal menanjak 0,30 persen.

Kemudian sektor saham siklikal bertambah 0,77 persen, sektor saham properti menanjak 1,12 persen, sektor saham teknologi menguat 1,56 persen, dan sektor saham infrastruktur bertambah 0,84 persen.

Sementara itu, sektor saham kesehatan turun 0,33 persen, sektor saham keuangan susut 0,32 persen dan sektor saham transportasi melemah 0,25 persen.


Rights Issue, Bintraco Dharma Bakal Terbitkan 30 Miliar Saham

Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) akan menambah modal dengan mekanisme memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (30/9/2022), PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk, perusahaan bergerak di bidang perdagangan, diler resmi, dan jasa pembiayaan kendaraan bermotor melalui entitas anak akan menambah modal dengan memberikan HMETD kepada pemegang saham perseroan sebanyak-banyaknya 30 miliar saham dengan nilai nominal Rp 10 per saham yang berasal dari portepel.

Perseroan akan memakai dana rights issue untuk pengembangan usaha, modal kerja dan memperkuat struktur permodalan perseroan baik secara langsung maupun tidak langsung melalui entitas anak. 

Apabila sebagian atau seluruh dana hasil penambahan modal dengan HMETD ini digunakan untuk transaksi yang merupakan transaksi material, transaksi afiliasi, dan transaksi mengandung benturan kepentingan menurut peraturan yang berlaku di pasar modal di Indonesia, perseroan akan mematuhi peraturan-peraturan berlaku mengenai transaksi material, transaksi afiliasi dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan.

 


Perkuat Modal

Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Sebanyak 111 saham menguat, 372 tertekan, dan 124 lainnya flat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Perseroan menyatakan dengan dilaksanakannya penambahan modal dengan memberikan HMETD akan memperkuat struktur permodalan untuk mendukung pertumbuhan usaha dan meningkatkan kinerja keuangan perseroan.

"Peningkatan modal perseroan dalam jangka panjang diharapkan dapat meningkatkan daya saing usaha dan peningkatan hasil investasi bagi pemegang saham perseroan,” tulis manajemen perseroan.

Adapun bagi pemegang saham perseroan yang tidak melaksanakan haknya untuk membeli saham baru sesuai dengan HMETD-nya akan mengalami penurunan persentase kepemilikan sahamnya atau dilusi. Namun, perseroan belum menyebutkan potensi dilusi tersebut.

Untuk menggelar aksi korporasi ini, perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 8 November 2022.

 


Komisaris Utama Bintraco Dharma Lepas 23,5 Juta Saham CARS

Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, Komisaris Utama PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) Paulus Totok Lusida melepas sejumlah saham CARS pada 13 September 2022.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Paulus Totok Lusida menjual 23.500.000 lembar saham CARS dengan harga Rp 115-Rp 125 per saham. “Tujuan dari transaksi divestasi dengan status kepemilikan langsung,” ujar Sekretaris Perusahaan PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk  Lina Ibrahim.

Setelah transaksi penjualan itu, Paulus memiliki 6,67 persen saham CARS atau setara 1 miliar saham dari sebelumnya 1.023.500.000 saham atau 6,82 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya