Liputan6.com, Jakarta Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong diprediksi akan kembali melakukan rotasi dalam komposisi 11 pemain inti ketika meladeni Thailand dalam pertandingan Grup A Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (29/12/2022), mulai pukul 16.30 WIB.
Di laga sebelumnya melawan Brunei Darussalam, Senin (26/12/2022), Shin Tae-yong melakukan delapan perubahan dalam susunan 11 pemain utama dibandingkan ketika menghadapi Kamboja pada laga pertama Grup A Piala AFF 2022.
Advertisement
Hanya Nadeo Argawinata, Asnawi Mangkualam, dan Egy Maulana Vikri, yang tetap dimainkan sebagai starter. Selebihnya delapan pemain ada di bangku cadangan yakni Fachruddin Aryanto, Jordi Amat, Pratama Arhan, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, dan Muhammad Rafli.
Marc Klok, Witan Sulaeman, dan Muhammad Rafli, kemudian dimainkan di babak kedua. Bahkan, Marc Klok, berhasil mencetak skor untuk gol keenam Indonesia di menit 86.
Menghadapi Thailand, Shin Tae-yong, diperkirakan akan mengubah komposisi di lini belakang dengan kembali menurunkan duet bek tengah Fachruddin Aryanto, dan Jordi Amat.
Di sektor tengah, Marc Klok dan Ricky Kambuaya juga kemungkinan kembali dimainkan sejak menit awal. Di depan, Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri, jadi opsi terbaik dan Ilija Spasojevic berpeluang kembali jadi starter jika melihat kontribusinya saat melawan Brunei.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pun berjanji menurunkan formasi terbaik saat melawan Thailand. Sebelumnya dia menerapkan rotasi dengan melakukan delapan perubahan dalam tim.
Beberapa di antaranya adalah pemain naturalisasi Jordi Amat, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, hingga kapten Fachruddin Aryanto.
"Kita akan mempersiapkan tim sebaik mungkin untuk lawan Thailand nanti," kata pelatih berusia 52 tahun tersebut di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (27/12/2022).
Sementara pelatih Thailand, Alexandre Polking, dalam dua pertandingan yang mereka lakoni sebelumnya, melawan Brunei dan Filipina, menurunkan komposisi starting XI yang sama.
Menghadapi Indonesia, pelatih asal Brasil itu, bukan tidak mungkin bakal menurunkan starting XI yang sama, tak peduli dengan potensi masalah kelelahan karena secara permainan, pasukan Gajah Perang terlihat tampil cukup rapih dan tidak terlalu banyak berlari yang bisa tenaga.
Perkiraan Susunan Pemain
INDONESIA (4-3-2-1): Nadeo Argawinata (kiper); Fachruddin Aryanto, Jordi Amat, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam; Marc Klok, Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinan; Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri; Ilija Spasojevic.
THAILAND (4-4-2): Kittipong Phoothawchuek (kiper); Kritsada Kaman, Pansa Hemviboon, Suphanan Bureerat, Sasalak Haiprakhon; Theerathon Bunmathan, Sarach Yooyen, Bordin Phala, Ekanit Panya; Teerasil Dangda, Adisak Kraisorn.
Advertisement
Siapkan Jurus Ampuh
Shin Tae-yong mengaku sudah memiliki strategi untuk menghadapi Thailand. Pelatih Timnas Korsel di Piala Dunia 2018 itu, mengupas detail kekuatan dan kelemahan Thailand lewat rekaman pertandingan saat melawan Filipina.
"Saya sudah melihat rekaman pertandingan Thailand melawan Filipina. Jadi perlu dianalisis lagi dan nanti akan kami jelaskan ke pemain bagaimananya," kata Shin Tae-yong.
Sementara Timnas Indonesia tiba di Tanah Air setelah menjalani laga melawan Brunei Darussalam di Stadion Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (26/12/2022) menggunakan pesawat carter. Hal ini dilakukan untuk menjaga kondisi pemain mengingat jadwal Piala AFF 2022 sangat ketat.
Nadeo Argawinata dan kawan-kawan bahkan langsung menjalani latihan demi menjaga performa. Apalagi lawan yang bakal dihadapi pada pertandingan ketiga merupakan rival utama di Grup A sekaligus juara bertahan dan negara tersukses sepanjang sejarah Piala AFF.
Memori Piala AFF 2016
Mengalahkan Thailand tentu bukan perkara mudah. Pasukan Gajah Perang punya kualitas jempolan di kawasan ASEAN dan faktanya Indonesia kerap kesulitan menghadapi mereka.
Enam pertemuan terakhir Indonesia tak pernah mampu mengalahkan Thailand, termasuk dalam dua kali pertandingan di final Piala AFF 2022 yang digelar akhir tahun 2021 dan awal 2022. Pada leg pertama Indonesia takluk 0-4 dan bermain imbang 2-2 di leg kedua.
Kemenangan terakhir Indonesia atas Thailand diraih di laga final leg pertama Piala AFF 2016, dengan skor 2-1 di Stadion Pakansari, Bogor. Saat giliran tandang ke Bangkok, Indonesia takluk 0-2 dari Thailand.
Selanjutnya, Indonesia kembali takluk 2-4 dari Thailand di Piala AFF 2018. Lalu kalah di kandang dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan skor 0-3 dan menahan imbang Thailand 2-2 di pertemuan kedua di Dubai, Uni Emirate Arab.
Advertisement
Butuh Mental Baja
Meski kualitas permainan Thailand dinilai masih di atas Indonesia, tetapi optimisme terus dipupuk dibenak para pemain Garuda. Witan Sulaeman Cs diminta bertarung tanpa rasa takut, apalagi Indonesia dipastikan akan didukung puluhan ribu suporter.
Manajer Timnas Indonesia, Endri Erawan, mengingatkan skuad Garuda tidak boleh kalah sebelum berperang. Ia ingin para pemain Merah Putih tampil fokus saat berhadapan dengan lawan tangguh di laga ketiga Piala AFF 2022.
"Saya pikir (Timnas Indonesia) harus tetap fokus. Jangan sampai gugup saat lawan Thailand walaupun dia adalah tim tangguh dan musuh bebuyutan Indonesia. Jangan kalah sebelum tanding," katanya, seperti dilansir dari Antara.
Bermain tanpa rasa takut dan penuh motivasi bisa cukup membantu untuk mengikis perbedaan kualitas teknis Indonesia dengan Thailand. "Di belakang tim ada pelatih terbaik yang bisa memotivasi dan memberi semangat. Kita anggap Thailand sama. Jangan takut, harus berani," sambung Endri Erawan.
