Liputan6.com, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP).
Sebagaimana telah diumumkan Bursa melalui Pengumuman No. Peng-SPT-00002/BEI.PP3/01-2022 tanggal 31 Januari 2022, suspensi efek perseroan dilakukan terkait dengan Penundaan Pembayaran Bunga Ke-9 Obligasi Berkelanjutan I Waskita Beton Precast Tahap II Tahun 2019 (WSBP01CN2), sebagaimana Pengumuman KSEI No. KSEI-0321/DIR/0122 tanggal 28 Januari 2022.
Advertisement
Namun, dalam perkembangannya, perseroan telah mendapatkan persetujuan perjanjian perdamaian (homologasi) PKPU yang dilakukan dalam rangka restrukturisasi pemenuhan kewajiban kepada seluruh krediturnya.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, Bursa dapat mempertimbangkan pembukaan suspensi atas seluruh efek perseroan dengan beberapa ketentuan.
Pertama, perjanjian perdamaian telah berkekuatan hukum tetap. Kedua, seluruh kewajiban penyebab suspensi efek telah terpenuhi, telah selesainya restrukturisasi efek bersifat utang atau sukuk (EBUS) yang tercatat di Bursa, serta pelaksanaan Public expose insidental.
Nyoman menambahkan, saat ini Bursa masih memantau perkembangan implementasi hasil perjanjian perdamaian PKPU perseroan. Khususnya terkait proses restrukturisasi EBUS yang tercatat di Bursa, di mana Perseroan masih mencatatkan 2 emisi obligasi yang memiliki tanggal jatuh tempo pada 2022.
“Dalam hal, Perseroan telah melakukan restrukturisasi EBUS yang tercatat di Bursa, serta melaksanakan public expose insidental, maka Bursa dapat mempertimbangkan pembukaan suspensi efek Perseroan,” kata dia kepada wartawan, Rabu (28/12/2022).
Selain itu, BEI juga akan melakukan review atas pemenuhan kewajiban Perseroan sebelum pembukaan suspensi efek Perseroan.
Untuk memperoleh informasi terkini mengenai perseroan, termasuk upaya-upaya yang dilakukan Perseroan dalam rangka pembukaan suspensi, Bursa mengimbau kepada investor untuk dapat selalu memantau keterbukaan informasi perseroan dan pengumuman Bursa.
Waskita Beton Precast Rombak Susunan Pengurus, Ini Daftarnya
Sebelumnya, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mengubah susunan pengurus Perseroan. Hal tersebut telah disetujui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu, 14 Desember 2022.
Mengutip keterangan tertulis, Rabu (14/12/2022), pemegang saham resmi mengangkat Poerwanto dan Asep Arofah sebagai Komisaris. Selain itu, Poerwanto juga ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Presiden Komisaris hingga penetapan pejabat definitif pada RUPS Waskita Beton Precast berikutnya.
Sehingga susunan Komisaris dan Direksi yang telah ditetapkan sebagai berikut:
Komisaris
Plt Presiden Komisaris/Komisaris : Poerwanto
Komisaris : Asep Arofah
Komisaris Independen : Abianti Riana
Komisaris Independen : Agus Budiman Manalu
Direksi
Presiden Direktur : FX Poerbayu Ratsunu
Direktur : Asep Mudzakir
Direktur : Asep Kurnia
Direktur : Bambang Dwi Wijayanto
Direktur : Sugiharto
Perseroan menyatakan pengangkatan Poerwanto dan Asep Arofah pada jajaran dewan komisaris Waskita Beton Precast akan semakin memperkuat aspek pengawasan dan operasional perusahaan secara umum, sehingga berdampak positif pada kinerja Waskita Beton Precast.
Advertisement
Kembangkan ESG
Selain itu, Poerwanto, dan Asep Arofah memiliki track record (rekam jejak) dan kompetensi yang baik di industri konstruksi dan infrastruktur. Dewan Komisaris WSBP juga menegaskan komitmen untuk menjadikan WSBP sebagai perusahaan yang berintegritas dan profesional.
Waskita Beton Precast berkomitmen untuk senantiasa mengembangkan bisnis sesuai dengan prinsip environmental, social, dan, governance (ESG). Termasuk dalam hal pengelolaan tata perusahaan yang baik (good corporate governance atau GCG).
“Manajemen WSBP mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas doa dan dukungan positif dari seluruh pemegang saham dan stakeholder kepada WSBP selama ini,” kata FX Poerbayu Ratsunu, dikutip Rabu (14/12/2022).
Poerbayu menyatakan, fokus dari manajemen yang dipimpinnya yakni memastikan pemulihan kinerja dan kondisi keuangan Waskita Beton Precast dapat berjalan dengan baik.
"Jajaran manajemen yang hari ini dilantik akan semakin menambah optimisme pemulihan Waskita Beton Precast," kata Poerbayu.
Waskita Beton Kantongi Kontrak Baru Rp 1,15 Triliun hingga Kuartal III 2022
Sebelumnya, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencatatkan raihan kontrak Rp 1,15 triliun hingga kuartal III 2022. Raihan itu naik 4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sekretaris Perusahaan PT Waskita Beton Precast Tbk, Fandy Dewanto mengatakan, mayoritas kontrak baru itu berasal dari proyek internal Waskita Grup. Dari sisi winning rate perseroan hingga kuartal III tahun ini juga naik menjadi Rp 58 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 52 persen.
"Secara yoy nilai kontrak Waskita meningkat sekitar 4 persen. Di mana pada September tahun lalu kami menciptakan nilai kontrak Rp 1,11 triliun, smentara tahun ini kami mencatatkan nilai kontrak Rp 1,15 triliun,” kata Fandy dalam konferensi pers paparan publik perseroan, Rabu (5/10/2022).
Lebih rinci, proyek internal Waskita Grup andil 76 persen dari sisi segmen pasarnya, sedangkan 24 persen lainnya disumbang dari eksternal. Berdasarkan lini bisnisnya, sebesar 53 persen berupa precast, 26 persen jasa konstruksi, dan 21 persen readymix.
Sementara berdasarkan pelanggan, mayoritas atau sebesar 85 persen berasal dari Badan Usaha Milik Negara (UMN) dan 15 persen dari swasta.
"Jadi tahun ini kami masih menjadi vendor prioritas, dan mayoritas dari kapasitas produksi kami digunakan untuk mendukung proyek Waskita Karya,” imbuh Fandy.
Advertisement