Liputan6.com, Jakarta - Menjalin hubungan dengan seseorang yang kamu cintai tentu menjadi anugerah. Namun, itu dari sisi pandangmu saja, kamu belum tentu tahu bagaimana perasaan pasanganmu yang sebenarnya.
Sungguh menyakitkan bahkan harus mempertanyakan apakah pasangan kehilangan perasaan atau tidak. Tidak ada yang ingin membayangkan masa depan tanpa seseorang yang mereka cintai.
Advertisement
Melansir dari YourTango, Kamis (29/12/2022), tanda-tanda, perilaku, dan tindakan pasangan yang kehilangan minat tidak kentara dan kadang-kadang, bahkan mungkin tampak "normal" dalam beberapa hubungan.
Mungkin kamu juga bertanya-tanya apakah perasaan pasanganmu masih sama atau perlahan menyurut. Hal tersebut terpikirkan ketika sikap mereka padamu nampak berubah.
Untuk mengetahuinya, berikut enam tanda pasanganmu telah kehilangan perasaan:
1. Dia Tiba-Tiba Memiliki Obsesi Baru
Setiap individu memiliki hasrat dan hobi yang seharusnya mereka sukai. Menjadi mengkhawatirkan ketika gairah atau hobi digunakan sebagai pengalih perhatian atau cara menghindari hubungan.
Jika lebih sedikit waktu yang dihabiskan bersama kamu dan lebih banyak waktu yang dihabiskan untuk hobi, itu mungkin merupakan cara untuk mengabaikan hubungan. Perhatikan jumlah waktu yang dihabiskan untuk hobi dan jumlah waktu yang dihabiskan bersamamu.
2. Dia Menyerah pada Penampilannya
Ketika salah satu pasangan menyerah pada penampilan mereka dan tidak berusaha untuk mencukur atau membersihkan diri, pasangan itu tidak menunjukkan kepedulian atau kekhawatiran bahwa pasangannya menganggapnya menarik.
Tidak membersihkan diri untuk keluar bersama atau pergi hang out dengan teman-teman dapat mengindikasikan penghindaran terhadap kedekatan dirinya denganmu.
3. Dia Menolak untuk Mendiskusikan Apa yang Mengganggunya
Mereka tidak ingin membicarakan apa yang mengganggunya karena mungkin membuat mereka merasa tidak nyaman.
Apa solusi terbaik untuk ketidaknyamanan? Menghindar. Mereka tidak ingin mendiskusikan apa pun yang dapat menimbulkan perasaan tidak nyaman.
Advertisement
4. Kurangnya Kontak Mata
Komunikasi nonverbal, seperti kontak mata, mengatakan banyak hal tentang seberapa besar seseorang menghargai orang lain dan seberapa penting seseorang bagi mereka.
Jika ada kontak mata yang minim dalam hubungan, inilah saatnya untuk mempertanyakan perasaan padanya dan mengapa perubahan ini terjadi.
5. Komunikasi Menjadi Kurang Sering
Kurangnya komunikasi perlu dideteksi sejak dini agar hubungan dapat diselamatkan. Jika tidak ditangani cukup dini, hal itu memungkinkan mereka untuk menarik diri secara emosional dari hubungan sepenuhnya.
6. Percakapan Sudah Menjadi Diskusi Tingkat Permukaan
Percakapan dan diskusi kamu menjadi relatif tidak menarik dan kadang-kadang, tidak berarti. Misalnya, kamu mungkin bertanya tentang pertandingan bisbol atau acara permainan yang sedang ditonton pasanganmu dan hanya bisa membicarakan sampai situ saja.
Advertisement