BMKG: Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta Diprediksi Terjadi pada 3-10 Januari 2023

BMKG menyebut, pada 21 Desember 2022 hingga 5 Januari 2023 diprediksi terjadi banjir rob juga di pesisir wilayah Banten.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Des 2022, 18:01 WIB
Nelayan melintasi banjir rob saat cuaca ekstrem di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (28/12/2022). Banjir ROB, hujan deras dan cuaca buruk melanda kawasan Pelabuhan Muara Baru saat siang menjelang sore hari. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sejumlah pesisir wilayah di Indonesia bakal terjadi banjir rob mulai dari tanggal 3 hingga 10 Januari 2023, termasuk di wilayah Jakarta.

"Banjir rob di pesisir utara DKI Jakarta diprediksi akan terjadi tanggal 3 hingga 10 Januari 2023," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat konferensi pers, Kamis (29/12/2022).

Dwikorta menyebut, pada 21 Desember 2022 hingga 5 Januari 2023 diprediksi akan terjadi banjir rob juga di pesisir wilayah Banten. Tidak hanya itu, pesisir Jawa Barat Rin terjadi mulai 20 Desember hingga 31 Desember di pantai utara dan pantai selatan Jawa Barat.

"Dan banjir rob di pesisir utara Jawa Tengah ini diprediksi sudah mulai 28 Desember hingga 8 Januari 2023," papar dia.

Potensi banjir rob juga akan terjadi di pesisir Kalimantan Barat yang dikatakan Dwikorita terjadi sejak 24 hingga 29 Desember hari ini. Sementara di pesisir Kalimantan Tengah atau Kotawaringin Barat diprediksi banjir rob terjadi hingga hari ini.

"Pesisir Sulawesi Utara diprediksi mengalami banjir hingga hari ini 29 Desember 2022 dan Maluku Utara sama hingga hari ini 29 Desember 2022," imbuh Kepala BMKG.

"Dan banjir rob di pesisir utara Papua atau di Jayapura diprediksi sudah terjadi mulai 24 hingga besok 30 Desember 2022," tambahnya.

Dwikorita juga mengungkap prediksi banjir rob di pesisir Kepulauan Riau yang sudah terjadi sejak 21 Desember hingga 31 Desember. Kemudian banjir rob di pesisir Bangka Belitung diprediksi sudah terjadi sejak 24 Desember dan berakhir pada 31 Desember.


Banjir Rob, Jakarta Optimalkan Pompa Waduk Pluit

Petugas PPSU membersihkan sampah saat terjadi banjir rob di Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta, Selasa (9/11/2021). Walau terendam banjir rob, petugas PPSU tetap sigap bersihkan sampah yang mengambang terbawa air laut. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Banjir akibat pasang air laut atau rob sempat melanda sejumlah kawasan di Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu 25 Desember 2022.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah memperingatkan adanya potensi banjir rob tersebut. Oleh karena itu, dia optimistis dapat diatasi dengan baik.

"Banjir rob memang sudah diingatkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan sampai dengan tanggal 30-31 Desember. Memang air laut agak tinggi dan saya lihat perkembangannya 10 cm di atas mata kaki sedikit dan tentunya petugas yang terkait bisa mengatasi ini," kata Heru saat ditemui di Jakarta Timur, Senin (26/12/2022).

Menurut dia, Pemprov DKI Jakarta akan mengoptimalkan Pompa Waduk Pluit untuk mengurangi dampak dari banjir rob.

"Pompa Waduk Pluit saya pastikan (optimal). Nanti saya minta sama Kadis Sumber Daya Air untuk bisa mempercepat mengurangi rob," ujar Heru.

 

 

 

Reporter: Rahmat Baihaqi

Sumber: Merdeka.com

Infografis Waspada Cuaca Ekstrem di Indonesia Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya