Jejak Pele Hadapi Timnas Indonesia, Kalah Produktif dari Striker Tuan Rumah

Pele meninggal dunia di usia 82 tahun setelah berjuang melawan kanker usus besar.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 30 Des 2022, 13:30 WIB
Pele. Striker Brasil yang kini berusia 81 tahun dan telah pensiun dari sepak bola internasional pada Juli 1971 ini menempati posisi ke-5 sebagai pencetak gol terbanyak di putaran final Piala Dunia. Dalam 4 edisi, 1958 hingga 1970 ia mampu mengoleksi 12 gol dan 8 assist dalam 14 laga dan berbuah 3 gelar juara kecuali pada edisi 1966. Gol ke-12 dicetak saat Brasil menang 4-1 atas Italia di partai final Piala Dunia 1970, 21 Juni 1970. (AFP)

Liputan6.com, Jakarta Legenda sepak bola dunia,Pele meninggal dunia, Jumat (30/12/2022). Kepergian Pele tidak hanya meninggalkan jejak yang membekas dalam bagi tim Samba saja. Timnas Indonesia sempat merasakan magis sang maestro saat tampil di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, pada tahun 1972 lalu.

Pele menyambangi Tanah Air bersama klub asal Brasil, Santos. Di Tanah Air, Pele dan kawan-lawan tampil dalam sebuah laga persahabatan melawan timnas Indonesia pada 21 Juni 1972.

Menariknya, pertandingan ini sekaligus jadi pertemuan mantan striker timnas Indonesia, Risdianto dengan sang idola, Pele, seperti dikutip dari Bola.com. Pada pertandingan tersebut, Santos berhasil menang tipis 3-2. Namun Risdianto bisa bangga karena mencetak lebih banyak gol dari idolanya. 

Mantan striker Persija Jakarta dan Warna Agung itu memborong dua gol balasan timnas Indonesia. Sementara Pele hanya mencetak satu gol disusul dua rekannya yang lain, Jadel dan Edu. 

Meski hanya persahabatan, Santos vs Indonesia dipenuhi penonton. Setidaknya 75 ribu penonton hadir menyasikan duel tersebut. Sebagian besar tentu saja ingin melihat penampilan sang maestro Pele.

 


Klub Spesial Pele

Pele Pemain Timnas Brasil Piala Dunia 1958 (Sumber: SBS)

Santos FC sendiri menjadi klub yang spesial dalam perjalanan karier Pele. Dia mengawali karier sepak bolanya dari klub ini. Debutnya bersama Santos dilakoni pada 7 September 1956 pada laga persahabatan melawan Corinthians de Santo Andre. Dalam duel yang dimenangkan Santos dengan skor 7-1 itu, penampilan Pele langsung jadi sorotan lewat satu gol yang dicepersembahkannya.

Pele kemudian mendapat tempat di tim utama Santos saat kompetisi resmi berjalan. Meski baru berusia 16 tahun, Pele mampu tampil gemilang dan jadi pencetak gol terbanyak. Sejak saat itu, Pele tak tergantikan di Santos. Perannya sangat besar dalam mengangkat nama besar klub. 

Pele memperkuat Santos sejak 1956-1974. Berbagai gelar telah diraih Pele bersama tim asal Sao Paolo itu. Sebelum memutuskan gantung sepatu, Pele sempat merambah sepak bola Amerika Serikat dengan memperkuat New York Cosmos 1975-1977.

 


Meninggal Dunia

Nama besar Pele semakin melambung bersama timnas Brasil. Semasa kariernya, Pele telah menyumbang tiga gelar Piala Dunia bagi Tim Samba (1958, 1962, dan 1970). Pele jadi satu-satunya pemain yang mampu mengoleksi gelar Piala Dunia sebanyak itu. Dia juga sampai saat ini masih tercatat sebagai pemain termuda yang mampu memenangkan turnamen empat tahunan itu.

Pele kini telah tiada. Maestro lapangan hijau itu meninggal dunia, Jumat (30/12/2022).

Pele tutup usia setelah berjuang melawan kanker usus besar sejak September 2021. Pria dengan nama lengkap Edson Arantes do Nascimento itu meninggal dunia pukul 15.27 waktu setempat setelah sempat dirawat di RS, Albert Einstein, Sao Paolo, Brasil, sejak 29 November 2022.

Infografis Messi Terbaik dan Mbappe Terbanyak di Piala Dunia 2022 (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya