Liputan6.com, Jakarta Gary Iskak menjadi salah satu pemain di film Uti Deng Keke. Dirinya mendapatkan peran menjadi seorang petani. Hal ini membuat Gary banyak mendapatkan pengalaman berharga.
Gary Iskak mengaku mengalami bagaimana susah dan beratnya profesi sebagai petani.
"Saya yakin pekerjaan petani tidak mudah dan sangat berat. Dan benar saja setelah saya membuktikan syuting sebagai seorang petani di film Uti Deng Keke," ujar Gary Iskak saat dihubungi wartawan, baru-baru ini.
Baca Juga
Advertisement
Berat
Aktor kelahiran Bogor ini yakin betul bagaimana para petani bekerja keras untuk menghasilkan beras. Mereka juga harus bekerja dengan berat.
"Bayangkan kepanasan dari pagi hingga sore di sawah, saya yang melakukan beberapa jam saja merasakan capek dan berat banget. Bagaimana petani sesungguhnya," ujar aktor yang pernah main di film Ada Apa Dengan Cinta dan Bintang Jatuh ini.
Advertisement
Bersyukur
Untuk itu aktor kelahiran Bogor 10 Juli 1973 ini merasa bersyukur bisa terlibat di film Uti Deng Keke. Apalagi dirinya bisa beradu akting dengan seniornya Roy Marten, komika Mongol Stress, Teguh Julianto dll.
"Pokoknya seru syuting film Uti Deng Keke, banyak pengalaman yang bisa saya dapatkan, khususnya sosok seorang petani," aku pria berkepala plontos ini.
Inspirasi
Soal film Uti Deng Keke yang diproduseri Hartono Ko lewat rumah produksi PT Gema Production ini, Gary mengatakan bahwa filmnya sangat menginspirasi dan mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda dan milenial tentang arti penting hidup bertoleransi.
"Cerita Menurut saya inspiratif banget, mengajarkan anak muda untuk hidup bertoleransi. Ini sangat dalam," pungkas Gary Iskak.
Advertisement
