Pesan Tahun Baru 2023 dari Menko Airlangga Hartarto: Kita Hadapi Tantangan dengan Kebersamaan

Menko Airlangga Hartarto mengakui, 2023 akan menjadi tahun yang menantang, baik secara sosial ekonomi maupun sosial politik.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 02 Jan 2023, 15:00 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite Cipta Kerja dalam Konferensi Pers di Istana Negara

Liputan6.com, Jakarta - Dalam pesannya menyambut Tahun Baru 2023, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengajak masyarakat Indonesia untuk terus optimis meski dihadapi oleh tantangan ekonomi yang kian berat.

"Saya beserta keluarga mengucapkan Selamat Tahun Baru 2023," tulis Airlangga Hartarto dalam unggahannya di Instagram, dikutip Senin (2/1/2023).

"Mari kita sambut tahun 2023 dengan penuh rasa syukur, semangat dan optimisme untuk menjadi individu warga dan komunitas bangsa yang lebih baik, lebih sejahtera, lebih bersatu dan harmoni, serta lebih maju dan berkah," katanya.

Airlangga juga menyambut pencabutan PPKM oleh Pemerintah di awal 2023 ini. Namun dia mengingatkan, agar masyarakat tetap waspada meski kegiatan sehari-hari sudah berangsur normal.

"Dan dengan dihentikannya PPKM, masyarakat harus tetap waspada. Kegiatan perekomonian dan kegiatan masyarakat bisa kembali normal. Sukses untuk kita semua," ujar Airlangga dalam unggahan video.

Airlangga mengakui, 2023 akan menjadi tahun yang menantang, baik secara sosial ekonomi maupun sosial politik.

"Kita hadapi berbagai tantangan tersebut dengan kebersamaan, kerja dan karya bersama, gotong royong dan tentunya hikmat kebijaksanaan, sejalan seiring dengan semangat kebangsaan yang inklusif, saling menghormati menghargai, serta saling menguatkan dan mempersatukan," imbuhnya. 

"Semoga tahun 2023 negara-bangsa ini semakin kokoh, kesejahteraan rakyat dan perekonomian nasional meningkat, serta masyarakat senantiasa, sehat, rukun, bahagia dan sejahtera. Aamiin YRA," tutupnya. 


15,5 Juta Orang Bepergian Saat Natal dan Tahun Baru, Menko Airlangga: BBM Jangan Langka

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat mendampingi Presiden Jokowi menggelar konferensi pers larangan ekspor bauksit, Rabu (21/12/2022).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, meminta Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati untuk memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) aman dalam menyambut libur tahun baru 2023. 

"Saya menerima audiensi Direktur Utama PT Pertamina, Ibu Nicke Widyawati. Saya berdiskusi dengan Ibu Nicke terkait kesiapan dan ketersediaan stok bahan bakar minyak pada libur akhir tahun ini," kata Airlangga Hartarto dikutip dari instagram pribadinya @airlanggahartarto_official, Kamis (29/12/2022).

Selain itu, utamanya dia meminta kepada Pertamina agar ketersediaan BBM aman di wilayah-wilayah destinasi wisata saat libur tahun baru.

"Saya meminta Pertamina menjaga ketersediaan agar tidak terjadi kelangkaan bahan bakar, khususnya di wilayah-wilayah destinasi wisata," kata Airlangga.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati juga memaparkan proyeksi Pertamina di tahun 2023. Sinergisitas antara Pertamina dengan Pemerintah menjadi kunci meningkatkan keberhasilan dalam menghadapi tahun 2023.


Puncak Arus Balik Nataru 2023

PT Jasa Marga (Persero) Tbk meningkatkan mitigasi risiko potensi terjadinya genangan air dan longsor di jalan tol milik perseron. (Dok Jasa Marga)

Sebelumnya, Kepala Badan Kebijakan Transportasi (Bakertrans) Kementerian Perhubungan I Gede Pasek Suardika, memprediksi pada H-6 menjelang tahun baru sampai dengan hari H tahun baru, diprediksi sebanyak 15,5 juta orang yang  akan melakukan perjalanan ke luar kota. 

Puncaknya terjadi pada 30 Desember 2022 sebanyak 4,2 juta orang, dan 31 Desember 2022 sebanyak 3,6 juta orang.

Selanjutnya, pasca tahun baru 2-7 Januari masih berpotensi 1,5 juta orang melakukan perjalanan ke luar kota, yang perlu diantisipasi. Sedangkan, arus balik diprediksi akan terjadi pada 26 Desember 2022 hingga 7 Januari 2022.

Puncak arus balik terjadi pada  1 Januari 2023 sebanyak 8,2 juta orang, dan 2 Januari 6,5 juta orang yang akan kembali dari daerah asal. 


47 Ribu Kendaraan Lewat Tol Bali Mandara di Malam Tahun Baru 2023

Sebanyak 2,3 juta kendaraan melintas di seluruh Ruas Tol Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division, yakni di Kota Medan, Balikpapan, Manado dan Bali. (Dok Jasa Marga)

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat, sejak H-7 Natal 2022 sampai dengan H-1 Tahun Baru 2023 (18-31 Desember 2022), tercatat sebanyak 2,3 juta kendaraan melintas di seluruh Ruas Tol Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division, yakni di Kota Medan, Balikpapan, Manado dan Bali.

Jumlah ini meningkat 16,1 persen dibandingkan lalu lintas harian normal di 2022 yang tercatat  sebanyak 2 juta kendaraan.

Menurut laporan Jasa Marga, Senin (2/1/2023), volume lalu lintas tertinggi pada H-1 Tahun Baru 2023 terjadi di ruas Tol Bali Mandara. Untuk wilayah Bali, tercatat sebanyak 47 ribu kendaraan melintas, meningkat 74,7 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022, yaitu sebanyak 26 ribu kendaraan.

Untuk wilayah Medan, tercatat 30 ribu kendaraan melintasi ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, meningkat 21,1 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 (25 ribu kendaraan).

Sedangkan untuk Ruas Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa, tercatat sebanyak 67 ribu kendaraan melintas, menurun 17 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 (81 ribu kendaraan).

Pada Gerbang Tol (GT) Tebing Tinggi, terpantau pada H-1 Tahun Baru 2023, tercatat 14 ribu kendaraan melintasi GT Tebing Tinggi (Arah Tebing Tinggi/ Parapat), meningkat 24,8 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 sebesar 11 ribu kendaraan.

Kemudian, sebanyak 12 ribu kendaraan ke arah Kota Medan, meningkat 6,7 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 sebesar 11 ribu kendaraan.

Volume lalu lintas pada ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi ini lebih rendah dibandingkan puncak lalu lintas Tahun Baru 2023 yang jatuh pada Jumat, 30 Desember 2022, yang mencatatkan 16 ribu kendaraan melintasi GT Tebing Tinggi, meningkat 66 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 sebanyak 9 ribu kendaraan.

Pada Periode yang sama (H-1 Tahun Baru 2023), untuk wilayah Kalimantan Timur, tercatat sebanyak 11 ribu kendaraan melintas, meningkat 31,5 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 yaitu sebanyak 8 ribu kendaraan.

Sementara untuk Wilayah Sulawesi Utara, tercatat sebanyak 6 ribu kendaraan melintas, menurun 2,8 persen dibandingkan lalu lintas harian normal 2022 yaitu sebanyak 6 ribu kendaraan.

Infografis Libur Natal dan Tahun Baru, Ini 5 Langkah Cegah Lonjakan Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya