Banjir Merendam Ratusan Rumah Warga Tiga Desa di Situbondo

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo mencatat, ada ratusan rumah warga yang berada di tiga desa di Kecamatan Besuki, Situbondo, terendam banjir.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 04 Jan 2023, 19:07 WIB
Ratusan ruma terendam banjir di Kecamatan Besuki, Situbondo (Istimewa)

Liputan6.com, Situbondo - Ratusan rumah warga di tiga desa Kecamatan Besuki Situbondo, terendam banjir akibat luapan sungai yang melintasi tiga desa tersebut.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Situbondo Gatot Trikorawan mengatakan, ratusan rumah  tersebut terendam banjir dengan ketinggian 20 hingga 50 sentimeter. Ratusan rumah itu tersebar di Desa Besuki, Desa Pesisir dan Desa Demung.

“Untuk total rumah yang terdampak banjir di tiga desa itu mencapai 269 rumah. Semalam hujan sangat deras, air yang biasanya mengalir lewat drainase tidak mampu menampung debit air yang bersamaan dengan air laut sedang pasang, sehingga air meluap ke permukiman warga,” ujar Gatot, Rabu (4/1/2023).

Warga sempat panik karena khawatir air terus bertambah tinggi seiring air laut juga sedang pasang.

Banjir di wilayah barat Situbondo, ini juga mengakibatkan salah satu rumah warga tembok dan atap rumah ruang temunya ambruk,” tambah Gatot.

Sementara itu, berdasarkan data BPBD Situbondo, Di Desa Besuki tercatat ada 179 rumah terendam banjir  yang tersebar di tiga dusun, yaitu Dusun Kota Timur, RT01/RW 05 sebanyak 15 rumah, RT O3 /Rw 01 ada 11 rumah dan RT 05/RW 05 sebanyak 85 rumah.

Di Dusun Pecinan RT 02/RW01 sebanyak 10 rumah dan RT 03/RW04  Sebanyak 7 rumah. Di dusun  Paddag RT 01/RW02 sebanyak 17 rumah, RT 02/RW02 14 rumah, dan di RT03/RW 02 sebanyak 20 rumah.


Tidak Ada Korban Jiwa

Sementara di Pesisir Dusun Petukangan RT 01/RW01 sebanyak 50 rumah, RT01/RW03 1 rumah tembok dan atap ruang tamu ambruk.

Sedangkan di Desa Demung Dusun  Demung Barat,  total rumah warga yang terendm  banjir mencapai 40 rumah. Hingga saat ini, banjir mulai berangsur surut. Sebagian warga yang rumahya terendam banjir mulai membersihkan sisa- sisa banjir di rumahnya.

“Alhamdulillah banjir sudah mulai suruat ini warga sudah mulai membersihkan rumah sisa banjir. Untuk kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” pungkas Gatot.

Infografis Banjir Rob dan Jebolnya Tanggul Laut di Semarang. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya