Liputan6.com, Jakarta - Sosok atlet motorsport Kenneth Paul Block atau yang akrab disapa Ken Block yang menghembuskan nafas terakhisnya pasca kecelakaan snowmobile di Utah, Amerika Serikat, punya mobil listrik yang didedikasikan untuk mobil balap terbarunya.
Kehadiran mobil balap yang mengambil basis Audi S1 electric ini merupakan mobil listrik pertama yang diturunkan untuk ajang Gymkhana dan tampil perdana di jalan raya Las Vegas, Amerika Serikat.
Advertisement
S1 Hoonitron all electric ini merupakan kreasi satu-satunya yang dipesan terlebih dahulu dan dirancang oleh Audi sebagai mobil balap pertama mereka khusus untuk video series Electrikhana.
Hadirnya mobil listrik Ken Block ini terinspirasi dari tampilan Pikes Peak di mana pada saat itu pabrikan menggunakan Audi Sport Quattro S1 lansiran 1980. Livery yang disematkan pada mobil listrik gymkhana ini pun disematkan balutan khas di mana disematkan pada masanya.
Mengenai biaya yang dihabiskan untuk mengkreasikan mobil listrik tersebut, dikabarkan biaya modifikasinya menelan budget hingga USD 12 juta.
"Meskipun saya mungkin menyukai suara mesin turbo, atau dengusan V8, kami telah melakukan pada aksi sebelumnya. Selama dekade terakhir, kami terus mendorong untuk melakukan sesuatu yang baru dan berbeda dengan seri Gymkhana saya," ungkap Ken Block saat itu.
Bicara spesifikasinya, Audi S1 Hoonitron all electric ini datang dengan menggunakan platform baru yang diambil berdasarkan mobil balap Formula E.
Tidak sampai di situ, Ken Block juga turut menghadirkan bi-motor all wheel drive yang mampu menghasilkan torsi sangat besar yakni 4.400 lb-ft. Alhasil, berkat torsi yang begitu besar itu dikatakan bahwa mobil ini dapat menghabiskan ban lebih banyak tiga kali lipat dari mobil balap pada umumnya.
Ken Block Meninggal Dunia saat Kecelakaan Mobil Salju
Awal 2023 dibuka dengan kabar duka dari dunia otomotif. Pereli sekaligus drifter kawakan, Ken Block dikabarkan meninggal dunia karena kecelakaan snowmobile atau mobil salju.
Mengutip laman Motorsport, Selasa (3/1/2023), Ken Block tutup usia pada umur 55 tahun, setelah kecelakaan di Utah. Kabar tersebut, kemudian juga telah dikonfirmasi oleh tim reli Hoonigan Racing Division.
"Dengan penyesalan terdalam kami, kami dapat mengonfirmasi bahwa Ken Block meninggal dunia dalam kecelakaan mobil salju, hari ini," bunyi pernyataan yang diunggah di akun Instagram @thehoonigans.
"Ken adalah seorang visioner, perintis, dan ikon. Dan yang terpenting, seorang ayah dan suami. Dia akan sangat dirindukan. Harap hormati privasi keluarga saat ini saat mereka berduka," sambung pernyatan tersebut.
Selain sebagai pereli, pria bernama lengkap Kenneth Block merupakan seorang drifter kawakan dengan beberapa aksi gila yang dikenal dengan sebutan Gymkhana. Setiap video yang ditayangkan di Youtube, seperti sebuah hiburan yang sangat wajib ditonton oleh para pecinta otomotif, terlebih penggila motorsport.
Advertisement