Liputan6.com, Jakarta Juru Bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Furqan AMC menyampaikan bela sungkawa yang dalam atas wafatnya istri dari aktivis sekaligus penyair Widji Thukul, Siti Dyah Sujirah atau yang lebih dikenal dengan Sipon.
"Mewakili Partai Solidaritas Indonesia saya mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya ke rahmatullah Mbak Sipon, istri Widji Thukul. Semoga Fitri Nganthi Wani dan Fajar Merah, Putri/a Almarhumah diberikan kesabaran, kekuatan dan keikhlasan" ungkap Furqan.
Advertisement
Furqan juga berharap Pemerintah bisa memberi atensi kepada kasus hilangnya aktivis-aktivis yang belum jelas keberadaannya seperti yang menimpa Widji Thukul.
"Sampai istrinya meninggal, nasib Widji Thukul masih belum jelas rimbanya. Semoga Pemerintah segera mengungkap kasus hilangnya aktivis-aktivis pro demokrasi seperti Widji Thukul dan kawan-kawan lainnya" tegas Furqan.
Widji Tukul Bersama 12 Rekannya Hilang
Lebih lanjut Furqan AMC yang juga aktivis 98 ini menjelaskan, menurut catatan Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KONTRAS), dari 23 aktivis yang diculik saat reformasi, 13 orang masih tak jelas rimbanya sampai saat ini termasuk Widji Thukul.
Sementara, sembilan orang sudah dilepaskan kembali dan satu orang dinyatakan meninggal, yaitu Leonardus Gilang.
Sipon sendiri terpaksa selama dua dekade harus menafkahi dan membesarkan anak-anak Widji Thukul sendirian sambil berharap Widji Thukul kembali.
Namun sampai akhir hayatnya yang dinanti Sipon tak kunjung datang.
Sipon menghembuskan nafas terakhirnya Kamis, 5 Januari 2023, diduga karena serangan jantung.
Advertisement