Lirik Lagu Galang Rambu Anarki dari Iwan Fals, Mendadak Trending di Google

Nama Galang Rambu Anarki mendadak trending di mesin pencari Google, Sabtu (7/1/2023). Berikut lirik lagu karya Iwan Fals dari album Opini.

oleh Wayan Diananto diperbarui 07 Jan 2023, 16:30 WIB
Sampul album Opini dari Iwan Fals yang memuat lagu "Galang Rambu Anarki." (Foto: Dok. Indolawas Blogspot)

Liputan6.com, Jakarta Galang Rambu Anarki mendadak trending di mesin pencarian Google, Sabtu (7/1/2023). Ia adalah anak Iwan Fals yang lahir pada 1 Januari 1982 dan meninggal dunia 25 April 1997.

Namanya diabadikan dalam lagu yang memperkuat album Opini rilisan Musica Studios, pada 1982. “Galang Rambu Anarki” yang bercorak country diakui kritikus sebagai salah satu karya terbaik Iwan Fals.

Ia masuk dalam daftar 150 Lagu Indonesia Terbaik Sepanjang Masa versi Rolling Stones Indonesia di peringkat ke-65. Liriknya yang berbunyi “Hantamlah sombongnya dunia buah hatiku, doa kami di nadimu,” ikonis sekaligus ironis.

Pasalnya takdir berkata lain. Galang Rambu Anarki akhirnya meninggal dunia di usia muda. Berikut lirik lagu “Galang Rambu Anarki,” surat cinta Iwan Fals untuk putra terkasih.

 


Galang Rambu Anarki Anakku

Iwan Fals Acara Synchronize Fest 2020, (15/11/2020). (Adrian Putra/Fimela.com)

Galang rambu anarki anakku

Lahir awal januari menjelang pemilu

Galang rambu anarki dengarlah

Terompet tahun baru menyambutmu

Galang rambu anarki ingatlah

Tangisan pertamamu ditandai bbm

Membumbung tinggi

 

Maafkan kedua orangtuamu

Kalau tak mampu beli susu

Bbm naik tinggi

Susu tak terbeli orang pintar tarik subsidi

Mungkin bayi kurang gizi

 

Galang rambu anarki anakku

Cepatlah besar matahariku

Menangis yang keras janganlah ragu

Tinjulah congkaknya dunia buah hatiku

Doa kami di nadimu

 

Galang rambu anarki dengarlah

Terompet tahun baru menyambutmu

Galang rambu anarki ingatlah

Tangisan pertamamu ditandai bbm

Melambung tinggi

 

Maafkan kedua orangtuamu

Kalau tak mampu beli susu

Bbm naik tinggi

Susu tak terbeli orang pintar tarik subsidi

Mungkin bayi kurang gizi

 

Galang rambu anarki anakku

Cepatlah besar matahariku

Menangis yang keras janganlah ragu

Tinjulah congkaknya dunia buah hatiku

Doa kami di nadimu

 

Cepatlah besar matahariku

Menangis yang keras janganlah ragu

Hantamlah sombongnya dunia buah hatiku

Doa kami di nadimu

 

 

 

Infografis: 14 Layanan Publik Komersial Yang Wajib Bayar Royalti Lagu (Liputan6.com / Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya