Liputan6.com, Jakarta - Tahun Baru Imlek, juga dikenal sebagai Tahun Baru Imlek atau Festival Musim Semi, adalah festival terpenting di Tiongkok dan acara besar di beberapa negara Asia Timur lainnya.
Dilansir China Highlights, Senin (9/1/2023), Tahun Baru China adalah festival yang merayakan awal tahun baru pada kalender lunisolar Cina tradisional. Itu secara tradisional adalah waktu untuk menghormati dewa dan leluhur, dan itu juga menjadi waktu untuk berpesta dan mengunjungi anggota keluarga.
Advertisement
Dalam merayakan Imlek, kebiasaan dan tradisi daerah sangat bervariasi tetapi memiliki tema yang sama yakni melihat tahun lama dan menyambut keberuntungan dan kemakmuran di tahun baru.
Berikut adalah sejumlah kegiatan dan tradisi yang dilakukan pada setiap perayaan Imlek:
1. Membersihkan dan Mendekorasi Rumah dengan Tema Berwarna Merah
Orang-orang membersihkan rumah mereka secara menyeluruh sebelum Festival Musim Semi, yang melambangkan menyapu bersih nasib buruk tahun sebelumnya dan menyiapkan rumah mereka untuk menerima keberuntungan.
Merah adalah warna utama festival, karena merah diyakini sebagai warna keberuntungan untuk Tahun Baru Imlek, yang menunjukkan kemakmuran dan energi — yang menangkal roh jahat dan hal-hal negatif.
Lentera merah digantung di jalanan dan gambar Tahun Baru ditempel di pintu.
2. Persembahan untuk Leluhur
Menghormati orang meninggal adalah tradisi Tahun Baru Imlek yang dijaga ketat.
Banyak orang Tionghoa mengunjungi kuburan leluhur pada hari sebelum hari Tahun Baru Imlek, mempersembahkan kurban kepada leluhur sebelum makan malam reuni (untuk menunjukkan bahwa mereka membiarkan leluhur mereka "makan" terlebih dahulu), dan menambahkan gelas tambahan dan meletakkannya di atas meja makan malam tahun baru.
3. Menikmati Makan Malam bersama Keluarga
Tahun Baru Imlek (Tahun Baru Imlek) adalah waktu bagi keluarga untuk berkumpul bersama.
Malam Tahun Baru Cina adalah waktu yang paling penting. Dimanapun mereka berada, masyarakat diharapkan berada di rumah untuk merayakan hari raya bersama keluarga. Makan malam Tahun Baru Imlek disebut ' makan malam reuni '.
Keluarga besar dari beberapa generasi duduk mengelilingi meja bundar dan menikmati makanan dan waktu bersama.
Advertisement
4. Bertukar Amplop dan Hadiah
Tahun Baru Imlek adalah musim amplop merah (atau paket merah, lìshì atau lai lihat dalam bahasa Kanton). Amplop merah berisi uang, dan sering diberikan kepada anak-anak dan (pensiunan) manula.
Amplop merah (uang) disebut ya sui qian (压岁钱 /yaa sway chyen/), yang artinya 'menekan uang Sui [setan]'. Mereka yang menerima amplop merah berharap tahun yang aman dan damai.
Hadiah Tahun Baru Imlek populer lainnya adalah alkohol, teh, buah-buahan, dan permen.
5. Menonton Barongsai
Barongsai dan tarian naga banyak terlihat di China dan Chinatown di banyak negara Barat selama periode Tahun Baru Imlek. Mereka dilakukan untuk membawa kemakmuran dan keberuntungan untuk tahun atau acara yang akan datang.
Masih banyak lagi tradisi dan kebiasaan Imlek, seperti memakai baju baru, begadang di malam tahun baru Imlek, menonton Gala Festival Musim Semi, dll.
Advertisement