Liputan6.com, Bengkulu - Musibah meledaknya kembang api pada perayaan tahun baru menghilangkan tiga jari dari dua tangan Wakil Bupati Kaur Herlian Muchim ST. Peristiwa ini membuatnya dirawat di Rumah Sakit M Yunus, Kota Bengkulu.
Wakil Bupati Muchim menjalani operasi beberapa hari usai kejadian. Operasinya berjalan dengan lancar. Dia pun sudah dirawat di ruang rawat inap Rumah Sakit M Yunus Bengkulu.
Baca Juga
Advertisement
Pihak keluarga menyebut kondisi Wakil Bupati Kaur sudah stabil dan bisa berkomunikasi baik.
Direktur Rumah Sakit M Yunus Bengkulu, dr Anjani Wahyu Wardana menjelaskan, Wakil Bupati Kaur membutuhkan waktu 3 bulan untuk pemulihan.
"Kondisi Bapak Wabup setelah operasi sehat, tulang-tulang yang patah sudah disambung," tutur Anjani Wahyu Wardana, Senin, 2 Januari 2023.
**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Dijenguk Wakil Ketua DPD
Sebelumnya, Wakil Ketua DPD Sultan B Najamudin juga membesuk Wabup Kaur. Dia mendoakan Wakil Bupati lekas sembuh.
"Doa terbaik kami untuk kesembuhan Pak Wabub," ucap Sultan saat menjenguk.
Sebagai informasi, acara perayaan pergantian tahun dengan pesta kembang api digelar di gedung Sentra Kuliner Kota Bintuhan.
Tak hanya dihadiri oleh Wakil Bupati, malam itu hadir juga Bupati Kaur H Lismidianto dan beberapa pejabat yang lain.
Peristiwa ini menjadi pelajaran bagi semua agar lebih mengedepankan kehati-hatian untuk kegiatan yang berpotensi menimbulkan bahaya.
Penulis : Anisatul Azizah
Advertisement