Liputan6.com, Jakarta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Dirmanto menjelaskan, olah tempat kejadian perkara atau olah TKP dugaan KDRT yang menimpa Venna Melinda segera digelar di salah satu hotel di Kediri, Jawa Timur.
Polisi berencana memeriksa sejumlah barang bukti termasuk rekaman CCTV alias kamera pengawas untuk mencari titik terang KDRT yang menempatkan Ferry Irawan sebagai terlapor.
“Kemudian juga kami rencananya memeriksa beberapa bukti lainnya di antaranya CCTV. Kemungkinan akan disita penyidik sebagai alat bukti,” kata Dirmanto, diwartakan kanal Surabaya Liputan6.com, Rabu (11/1/2023).
Baca Juga
Adik Venna Melinda Minta Tolong Hotman Paris Jadi Pengacara untuk Hadapi Ferry Irawan Terkait Dugaan KDRT
Venna Melinda Merasa Jadi Korban KDRT Level Berat, Tulang Rusuk Diduga Patah dan Masih Opname
Ferry Irawan Cekcok Diduga karena Venna Melinda Ingin Balik ke Dunia Politik, Berujung Dugaan KDRT di Hotel
Advertisement
Setelahnya, ia menjelaskan hasil pemeriksaan yang dilakukan aparat pada Senin (9/1/2023). Terlapor yakni Ferry Irawan membenarkan telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga.
Belum Tersangka
“Namun demikian, saat ini statusnya masih saksi terlapor, belum tersangka,” ia memaparkan. Ferry Irawan melakukan KDRT dengan menekan hidung Venna Melinda hingga berdarah.
Dugaan KDRT ini masih dikembangkan aparat. Salah satu caranya, memeriksa sejumlah saksi. Pekan ini, ada lima saksi yang dimintai keterangan oleh tim penyidik.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Periksa 5 Saksi
“Hari ini penyidik kembali melakukan pemeriksaan saksi-saksi atas kasus tersebut. Ada lima saksi yang diperiksa,” Dirmanto membeberkan kepada awak media di Surabaya.
Saksi-saksi yang diperiksa yakni mereka yang melihat kejadian di sekitar TKP dan adik Venna Melinda yang didampingi orangtuanya. Sementara barang bukti telah diamankan.
Venna Masih Dirawat
Barang bukti yang dimaksud adalah handuk dan pakaian korban dengan noda darah termasuk fotokopi akta nikah. Venna Melinda sendiri masih dirawat di salah satu rumah sakit di Surabaya.
“Tadi malam informasi dari penyidik, saudara VM ini dirawat di salah satu rumah sakit di Surabaya. Kemarin sudah diperiksa, untuk sementara penyidik menyatakan cukup. Seandainya dibutuhkan keterangan lagi maka akan dilakukan pemeriksaan tambahan” pungkasnya.
Advertisement