Liputan6.com, Jakarta - Microsoft memulai bulan Januari 2023 dengan deretan gim menarik di layanan PC dan Xbox Game Pass, dengan mengonfirmasi tiga judul gim besar. Apa saja?
Ketiga gim tersebut adalah Persona 3 Portable, Persona 4 Golden, dan Monster Hunter Rise, dimana masing-masing akan tersedia mulai 19 Januari dan 20 Januari 2023.
Advertisement
Adapun Persona 3 Portable dan Persona 4 Golden merupakan versi portingan dari konsol generasi sebelumnya, tanpa ada peningkatan dalam hal grafis dan lainnya.
Sementara itu, gamer Xbox Series X|S dan PC Windows kini mendapatkan kesempatan untuk memainkan Monster Hunter Rise--debut di Nintendo Switch 26 Maret 2023.
Pada seri Monster Hunter terbaru ini, gamer akan menjumpai peningkatan di dalam berbagai ketimbang dari peluncuran di konsol lainnya.
Salah satu yang digadang-gadang adalah menawarkan grafis dan performa lebih baik, dan pastinya patut dimainkan bagi pelanggan Xbox Game Pass yang fans setia Monster Hunter.
Sebelum ketiga gim di atas, sejumlah judul lainnya juga sudah muncul di katalog Game Pass Januari 2023 ini, seperti Mortal Shell: Enhanced Edition dan Stranded Deep.
Gamer yang sudah bermain gim Valheim juga akan mendapatkan update konten tentang Mistlands Biome.
Selain menamba judul game ke katalog bulan ini, Microsoft juga akan menghapus sejumlah gim yang ada di pustaka Game Pass.
Pada 15 Januari 2023 ini judul gim, seperti Danganronpa: Trigger Happy Havoc, Nobody Saves The World, Pupperazzi, The Anacrusis, We Happy Few, dan Windjammers 2.
Seperti biasan, daftar Xbox Games Pass Januari 2023 ini dilakukan sebanyak dua kali pada awal bulan dan setiap pertengahan.
Asus Pamer Kontroler Xbox Berlayar OLED di CES 2023
Dalam ajang CES 2023, Asus memperkenalkan sebuah kontroler untuk gamer pemilik konsol Xbox Series X|S dan PC Windows.
Berbeda dari kontroler pada umumnya, perangkat bernama Asus ROG Raikiri Pro ini tampil dengan layar OLED di bodinya.
Dilansir IGN, Sabtu (7/1/2023), layar OLED di kontroler ROG Raikiri Pro ini memiliki ukuran 1,3 inci, dan terletak di atas tombol Xbox.
Asus menyebutkan, gamer dapat menampilkan berbagai grafis mulai dari gamar khusus (atau animasi) hingga masa daya baterai kontroler.
Asus ROG Raikiri Pro juga dilengkapi dengan dua buah tombol di antara port USB-C, dimana gamer dapat pakai untuk mengganti pengaturan dan profil di kontroler.
Perusahaan asal Taiwan itu juga menyertakan empat tombol yang dapat dikostumisasi fungsinya, kunci pemicu, dan D-Pad berbentuk lingkaran.
Selain itu, gamer juga dapat menemukan tombol mute (diam) khusus dan audio jack berukuran 3.5mm.
Guna membantu player mengoptimalkan kontroler, perusahaan menyertakan aplikasi Asus Armory Crate PC untuk memetakan ulang tombol.
Tak hanya itu, gamer juga dapat menyesuaikan sensitivitas joystik dan mengaktifkan mode khusus di kontroler.
Menariknya, ROG Raikiri Pro menawarkan tiga mode konektivitas dimana gamer dapat menghubungkan kontroler via Bluetooth, RF 2.4GHz, atau koneksi kabel USB-C.
Sayangnya, Asus masih belum mengungkap kapan dan berapa harga ROG Raikiri Pro ini. Perusahaan hanya menyebut akan merilis kontroler ini di pasaran segera.
Advertisement
Asus Zenbook 17 Fold OLED
Di sisi lain, Asus Zenbook 17 Fold OLED akhirnya meluncur di Indonesia.
Asus Regional Director Southeast Asia, Jimmy Lin, mengklaim Zenbook 17 Fold OLED merupakan puncak inovasi perusahaan pada 2022.
“Inovasi terdepan ini kami persembahkan untuk membantu pengguna agar dapat beraktivitas secara lebih fleksibel, nyaman, dan tentunya menjadi lebih produktif dalam berbagai aspek,” ujar Jimmy Lin melalui keterangannya, Kamis (15/12/2022).
Desainnya yang unik, orisinil, serta sangat fleksibel membuat laptop ini dapat menghadirkan lebih dari satu konfigurasi penggunaan hanya dengan menggunakan sebuah layar OLED berukuran 17,3 inci.
Ukuran Layar Zenbook 17 Fold OLED
Layarnya memiliki rasio 4:3 dengan total resolusi 2,5K yang dapat dilipat ke dalam ukuran 12,5-inci dengan rasio 3:2 dan resolusi 1920 x 1280 piksel.
Asus juga membekali Zenbook 17 Fold OLED dengan keyboard ErgoSense Bluetooth yang telah dirancang khusus sebagai perangkat kontrol utama untuk laptop ini.
Keyboard yang menggunakan koneksi nirkabel melalui Bluetooth ini dapat digunakan secara terpisah dengan mode layar 17,3 inci, atau ditempelkan di atas layar Zenbook 17 Fold OLED sehingga memungkinkan pengguna untuk menggunakannya sebagai laptop ringkas 12,5 inci.
(Ysl/Dam)
Advertisement