Liputan6.com, Jakarta - iPhone telah genap hadir 16 tahun di dunia sejak diluncurkan pertama kali pada 9 Januari 2007. Selama 16 tahun kehadirannya, smartphone yang punya logo buah Apple digigit ini banyak mencatatkan berbagai fakta.
Salah satunya, meski dirilis pada Januari 2007, Apple butuh waktu hingga Juni 2007 untuk membawa iPhone pertama ke tangan konsumen. Alias, penjualannya ke konsumen dilakukan 6 bulan setelah dirilis pada Januari.
Advertisement
Fakta lainnya, Steve Jobs memilih mempercepat tanggal perilisan iPhone karena pasar saat itu sangat berbeda. iPhone juga dianggap sebagai produk yang inovatif dan revolusioner dibandingkan smartphone lainnya kala itu.
Hal ini pun memungkinkan Apple memperkenalkan smartphone secara resmi lebih cepat, daripada bocor saat berada di tangan badan sertifikasi AS.
Masih dalam rangka hari ulang tahun iPhone yang ke-16, perusahaan riset pasar IDC pun mengungkap data terkait penjualan iPhone sejak dirilis di tahun 2007.
Kini semua orang pasti tahu dan sepakat bahwa iPhone sudah menjadi tulang punggung bagi Apple, lebih dari produk komputer Mac dan iPod, yang telah dihentikan produksinya.
Mengutip Gizchina, Kamis (12/1/2023), IDC mengungkap, sejak dirilis 16 tahun lalu, Apple sudah menjual 2,32 miliar iPhone. Hal tersebut memperlihatkan bagaimana besarnya iPhone sebagai sebuah brand smartphone di dunia.
Ada 150 Juta Perangkat Apple Baru yang Aktif Per Tahun
Pada Januari 2022, Apple mengungkap, mereka mendapatkan 150 juta perangkat yang diaktifkan. CEO Apple mengatakan, perusahaan memiliki 1,8 miliar perangkat aktif.
Jumlah tersebut meningkat dari sebelumnya 1,5 miliar perangkat aktif pada Januari 2020 atau dua tahun sebelumnya. Sementara pada Januari 2021, jumlah perangkat aktif Apple ada 1,65 miliar perangkat.
Tim Cook tidak spesifik perangkat Apple tersebut jenisnya apa saja, berapa banyak iPhone yang aktif, AirPods, atau mungkin MacBook dan iPad.
Advertisement
Lebih dari Semiliar iPhone Aktif di Dunia
Namun, Apple telah melampaui tonggak , yakni jumlah iPhone yang aktif sudah mencapai 1 miliar perangkat. Setelah menjual iPhone ke-sekian miliarnya pada 2016 dan mencapai 900 juta pengguna iPhone aktif di tahun 2019, angka 1,8 miliar perangkat aktif tersebut mencakup semua jajaran hardware Apple.
Pasalnya, Apple mengklasifikasikan perangkatnya sebagai perangkat aktif jika telah berinteraksi dengan layanan Apple selama 90 hari sebelumnya.
Berbagai Strategi Apple Bidik Pasar dengan iPhone
Apple pun memasang strategi yang begitu jitu membidik pasar. Dari yang semula satu model per tahun, harga yang lebih agresif di pasaran, hingga menghadirkan setidaknya empat model baru tiap tahun. Bahkan Apple pernah menghadirkan lima model baru dalam setahun, yakni saat iPhone SE dirilis.
Strategi Apple pun tidak diragukan lagi, berubah seiring waktu, guna memenuhi kebutuhan populasi manusia yang makin meningkat, makin luas, dan beragam.
(Tin/Isk)
Advertisement
