Liputan6.com, Jakarta Senam kegel merupakan senam yang sudah banyak dilakuman oleh berbagai kalangan, baik pria atau wanita. Senam kegel dapat menjaga kesehatan kandung kemih dan mengencangkan otot panggul bawah.
Pada awalnya, senam kegel ditujukan untuk mengatasi masalah kandung kemih bagi ibu pasca melahirkan. Namun sekarang, senam ini banyak dilakukan oleh berbagai kalangan yang memiliki masalah-masalah seputar panggul dan organ intim.
Advertisement
Selain itu, ada beberapa manfaat lainnya jika Anda rutin melakukan senam kegel. Ingin tahu apa saja? Simak di bawah ini.
1. Mengurangi Gejala POP
Kondisi ini jamak terjadi pada wanita berusia senja. Dengan Anda rutin melakukan senam kegel, Prolaps Organ Panggul atau POP baik yang ringan hingga sedang dapat dikurangi permasalahannya.
2. Mengatasi Kencing Tak Tuntas
Kondisi seperti ini kerap dialami oleh pria. Dengan rutin melakukan senam kegel, Anda dapat mengendalikan keluarnya urine secara normal.
3. Mengurangi Gejala Inkontinensia
Pernah mengalami hal ini? Kondisi ini merupakan kondisi di mana Anda secara tak sadar mengeluarkan urine. Dengan rutin melakukan senam kegel, Anda dapat mengurangi gejala inkontinensia.
4. Mengatasi Keluhan pada Ibu Hamil
Ketika Anda sedang berada pada kondisi hamil, seringkali merasakan beberapa keluhan yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Pada masa kehamilan, Anda seringkali merasakan sembelit, nyeri pada punggung bawah, hingga nyeri saat kencing. Dengan Anda melakukan senam kegel secara rutin, ragam permasalahan tersebut dapat diatasi.
5. Memperbaiki Fungsi Kandung Kemih
Seiring usia yang bertambah tua, fungsi otot dasar panggul akan semakin melemah. Hal tersebut akan menimbulkan berbagai efek samping, seperti memberi efek seperti tidak sengaja mengeluarkan urine saat bersin, batuk atau tertawa. Untuk itu, Anda dapat melakukan senam kegel secara rutin dengan tujuan menjaga fungsi otot dasar panggul.
Itu 5 manfaat ketika Anda rutin melakukan senam kegel. Selama melakukan senam kegel, jangan lupa juga untuk menjaga hidrasi tubuh agar tidak terjadi dehidrasi yang membuat kegiatan senam kegel tidak optimal, ya!
(*)
Advertisement
