Erick Thohir Beberkan Kecanggihan Stadion Piala Dunia Bola Basket 2023 kepada Jokowi

Erick Thohir mendampingi Jokowi meresmikan penutupan atap Stadion yang akan dipakai untuk Piala Dunia Bola Basket 2023.

oleh Thomas diperbarui 13 Jan 2023, 19:07 WIB
Erick Thohir Beberkan Kecanggihan Stadion Piala Dunia Bola Basket 2023 kepada Jokowi

Liputan6.com, Jakarta- Atap stadion yang akan dipakai untuk menggelar Piala Dunia Bola Basket 2023 resmi ditutup pada Jumat (13/1/2023) sore WIB. Seremoni penutupan venue yang berada di kawasan Gelora Bung Karno ini dihadiri langsung Presiden Joko Widodo yang didampingi Menteri BUMN Erick Thohir.

Dalam laporan kepada Presiden Jokowi, Erick Thohir menyampaikan, stadion indoor multifungsi di GBK itu adalah stadion tertutup terbesar yang pernah dibangun di Indonesia. Stadion yang kabarnya akan memakai nama Indonesia Arena itu dapat menampung 16.250 penonton.

Nantinya stadion Piala Dunia Bola Basket 2023 ini tidak hanya akan dipakai untuk pertandingan olahraga saja. Konser musik juga bisa dilakukan disana.

"Tidak hanya untuk olahraga, stadion ini nantinya dapat berfungsi untuk festival budaya dan musik," kata Erick Thohir dalam laporannya kepada presiden.

Indonesia Arena dibangun oleh Kementerian PUPR mulai April 2021. Stadion itu rencananya akan diselesaikan pada Juni 2023.

Dijelaskan pula, stadion itu dibangun dengan sistem green building atau teknologi hijau yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (artificial intelligence).

"Ini akan dipergunakan oleh Menpora pada bulan Juni 2023 untuk kejuaraan bola basket dunia," tambah Erick.


Syarat Utama Jadi Tuan Rumah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau pembangunan Indoor Multifunction Stadium (IMS) Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Jumat (13/1/2023).((Liputan6.com/ Lizsa Egeham)

Sebagai informasi, stadion tertutup multifungsi itu dibangun setelah Indonesia ditetapkan sebagai tuan rumah kejuaraan basket dunia (FIBA) bersama Jepang dan Filipina. Piala Dunia basket itu akan dihelat pada 25 Agustus - 10 September 2023.

FIBA mensyaratkan negara yang terpilih sebagai tuan rumah harus memiliki venue berkapasitas minimal 8.000 orang. Sementara Indonesia sebelumnya hanya punya Istora Gelora Bung Karno berkapasitas 7.500 orang.

Pada 19 Februari 2020, dalam rapat kabinet terbatas, Presiden Joko Widodo menugaskan sejumlah menterinya membangun venue baru. Mereka yang mendapat tugas itu adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno.


Rekam Jejak

Seperti diketahui, Erick Thohir bukan nama asing di dunia basket. Dia adalah anggota Central Board FIBA. Di dalam negeri, ia mendirikan klub basket Satria Muda. Erick juga pernah menjadi pemilik klub basket Liga NBA, Philadelphia 76ers.

Sempat dinamakan Indonesia Arena, stadion tertutup lima lantai itu dibangun di bekas landasan helikopter di kawasan Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat. Arealnya seluas 31.826 meter persegi dan tapak bangunan 21.304 m2.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya