Liputan6.com, Jakarta - Maruti Suzuki menyiapkan beragam kejutan pada ajang India Auto Expo 2023, beberapa yang sudah diperkenalkan adalah mobil listrik konsep evx dan Jimny versi 5 pintu.
Selain kedua mobil tersebut, Maruti Suzuki juga memperkenalkan satu mobil SUV lagi yang sudah beberapa kali tertangkap kamera sedang tes jalan.
Advertisement
Mobil tersebut adalah Suzuki Fronx yang dipasarkan sebagai SUV kompak dengan gaya bodi coupe. Model ini juga menjadi pelengkap lini produk SUV untuk Suzuki India, mulai dari Brezza hingga Grand Vitara.
Melansir autocarindia.com, Jumat (13/1/2023), Suzuki Fronx mengambil basis dari Baleno terbaru. Hal ini terlihat dari bagian atap, kaca samping dan underfloor panel. Namun di luar kesamaan tersebut, kedua mobil ini terlihat berbeda total.
Fascia depan Suzuki Fronx mempunyai desain lebih mirip dengan Suzuki Grand Vitara terbaru, dengan DRL di atas, lampu utama di bawahnya dan grill besar layaknya mobil SUV terkini. Ground clearance mobil ini juga terlihat lebih tinggi dibanding Baleno.
Sisi samping Suzuki Fronx juga mendapat beberapa perubahan, seperti body cladding berwarna hitam, pelek desain baru, roof rails dan bahkan desain pilar D yang berbeda, di mana Fronx mendapatkan kaca yang sekilas menyambung dengan area bagasi mobil.
Interior
Kesan Suzuki Baleno kental terlihat pada sisi interiornya. Suzuki Fronx menggunakan desain yang sama, mulai dari bentuk setir, dasbor, head unit, panel AC, hingga kursi depan maupun belakang.
Yang membedakan hanyalah kombinasi warnanya, di mana Suzuki Fronx menggunakan campuran hitam, merah keunguan dan aksen brushed silver yang terletak pada bagian dasbornya.
Secara kelengkapan Suzuki Fronx disematkan head unit berukuran 9 inci SmartPlay, AC digital otomatis, wireless charger, keyless entry dengan tombol start stop, cruise control, serta bisa terkoneksi ke handphone melalui aplikasi Suzuki Connevt.
Deretan peranti keselamatan mobil ini juga sama seperti Baleno di negeri Bollywood. Tipe tertinggi mendapatkan kamera 360, 6 airbags, Hill Hold Control, Electronic Stability Programme dan pengereman yang sudah ABS dan EBD.
Namun peranti safety canggih seperti Advanced Driver Assistance System (ADAS) belum hadir di mobil ini. Artinya fitur seperti Lane Keep Assist, Collision Mitigation Braking, hingga Adaptive Cruise Control masih absen.
SUV bergaya coupe ini tersedia dengan dua pilihan mesin. Pertama adalah jantung pacu 1.000cc turbo Boosterjet yang dulu sempat digunakan pada Baleno RS sebelum facelift. Mesin ini menyemburkan tenaga 100 hp dan torsi 147.6 Nm.
Sementara opsi keduanya adalah mesin 1.200cc seri K naturally aspirated dengan output 90 hp dan torsi 113 Nm. Seluruh tenaga disalurkan ke roda depan (FWD) melalui girboks manual 5 percepatan atau transmisi matic 4 percepatan.
Mobil ini baru mulai dijajakan pada bulan April 2023 mendatang dan diposisikan sebagai rival Citroen C3, Nissan Magnite dan Renault Kiger di India. Artinya mobil ini bisa jadi bersaing dengan Toyota Raize dan Daihatsu Rocky, jika diluncurkan di Indonesia.
Sumber: Otosia.com
Advertisement