Liputan6.com, Jakarta Setiap orang pasti pernah mengalami kondisi bau mulut atau halitosis. Gejalanya adalah muncul aroma tidak sedap yang keluar dari mulut dan sering kali menyebabkan orang yang mengalaminya merasa kurang percaya diri serta tidak nyaman saat berkomunikasi.
Pada dasarnya bau mulut dibagi menjadi dua kelompok, yaitu bau mulut karena sebab yang wajar dan bau mulut karena sebab yang tidak wajar. Bau mulut karena sebab yang wajar misalnya aroma napas pagi hari atau saat sedang berpuasa. Sedangkan bau mulut karena sebab yang tidak wajar biasanya berhubungan dengan gangguan kesehatan yang lebih serius.
Advertisement
Dianosis halitosis atau bau mulut dilakukan lewat serangkaian wawancara dan pemeriksaan fisik menyeluruh pada rongga mulut dan gigi. Pemeriksaan juga dilakukan pada area hidung dan tenggorokan –jika terdapat luka. Bila dicurigai adanya kemungkinan penyakit sistemik, maka diperlukan adanya pemeriksaan pendukung lainnya.
Selain pemeriksaan dan penanganan secara medis, ada beberapa cara untuk mengatasi masalah bau mulut dengan melakukan beberapa aktivitas rutin seperti dilansir dari FermeliaDental. Berikut ulasannya.
1. Sering Minum Air Putih
Mulut manusia secara alami akan menghasilkan bakteri, yang berfungsi untuk melindungi gigi dari erosi. Tapi jika bakteri tersebut menumpuk karena jarang dibersihkan, maka dapat menyebabkan bau mulut dan penumpukan karang gigi. Cara mudah untuk membuang bakteri tersebut adalah dengan sering minum air putih. Biasakan untuk mengonsumsi delapan gelas air dalam sehari.
2. Gunakan Pengikis Lidah
Menyikat gigi saja tidak cukup untuk menghilangkan semua partikel makanan yang tersisa di mulut. Kotoran dari makanan, bakteri, penumpukan sel mati di lidah yang membuatnya tampak memutih, juga dapat menyebabkan bau mulut.
Cara menyiasatinya, gunakan pengikis lidah untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada lidah. Jadikan hal ini sebagai rutinitas di malam hari, untuk nafas segar yang lebih tahan lama.
3. Konsumsi Lebih Banyak Probiotik
Makanan mengandung probiotik merupakan asupan yang mengandung bakteri atau mikroorganisme yang dapat mendukung sistem pencernaan.
Sebab dalam beberapa kasus, penyebab bau mulut itu karena kebersihan usus yang tidak seimbang. Untuk membersihkannya, kamu dapat mengonsumsi makanan tinggi probiotik. Seperti yogurt, kimchi, sauerkraut, kefir, dan yang lainnya.
4. Berkumur Setelah Makan
Makanan yang menyangkut di antara gigi dan gusi, jika didiamkan selama berjam-jam dapat menyebabkan masalah bau mulut yang serius. Agar hal tersebut tidak terjadi, biasakan dirimu untuk berkumur setelah makan menggunakan air hangat dan garam.
Sebab dengan berkumur menggunakan air hangat dan garam, dapat menambah produksi air liur di dalam mulut, yang berguna untuk membersihkan bakteri dan mencegah mulut kering. Sebab mulut yang kering juga bisa menjadi penyebab aroma tidak sedap pada mulut.
5. Buah Apel Solusi Nikmat Menyegarkan Nafas
Buah apel dapat membantu meningkatkan kesehatan mulut dengan baik, sebab dengan mengunyah tekstur apel yang kaya akan serat alami, dapat mengoptimalkan kesehatan gusi. Selain itu juga dapat menghilangkan kotoran yang tersangkut di antara gigi.
Ditambah lagi, mengonsumsi buah apel juga dapat merangsang produksi air liur. Lalu karena buah apel tidak memiliki aroma yang kuat, maka dapat lebih menyegarkan nafasmu dalam berkegiatan sehari-hari.
Advertisement
6. Jaga Kebersihan Gigi
Terakhir tapi yang paling penting. Jaga kebersihan gigi dengan rutin menyikat, membilas, berkumur, dan periksa kesehatan gigi ke dokter. Pastikan dirimu sudah menyikat gigi 2-3 kali dalam sehari, demi nafas yang lebih segar dan tampil percaya diri di tempat umum.
Itulah beberapa cara mudah menghilangkan bau mulut yang sering mengganggu rutinitasmu. Jadi, udah gosok gigi berapa kali hari ini?
Penulis: Akbar Gilang Muhammad
