Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) terus berusaha memberikan layanan cepat dan mudah bagi pelanggan, termasuk dalam pembayaran tagihan listrik melalui PLN Mobile.
Terkait aplikasi itu, Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN Gregorius Adi Trianto mengatakan, pelanggan bisa bayar listrik dari mana saja dan kapan saja tanpa harus repot mencari outlet pembayaran.
Advertisement
"PLN selalu bertransformasi mengikuti perkembangan zaman dalam memenuhi kebutuhan pelanggan, salah satunya dengan menghadirkan aplikasi kelistrikan lewat PLN Mobile," kata Gregorius, dikutip dari keterangan tertulis PT PLN (Persero), Rabu (18/1/2023).
Menurutnya, dengan menggunakan PLN Mobile, pelanggan juga bisa mengetahui besaran tagihan atas penggunaan listrik dalam satu bulan.
"Pelanggan akan mendapatkan notifikasi tagihan sebelum jatuh tempo tanggal 20 setiap bulannya, sehingga terhindar dari sanksi pemutusan dan denda akibat keterlambatan pembayaran tagihan listrik," ujar dia.
Oleh karena itu, Gregorius mengajak masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi PLN Mobile sebab banyak fitur yang dihadirkan mulai dari pembayaran tagihan listrik, pembelian token, promo hingga informasi seputar kelistrikan.
"Bagi pelanggan PLN yang belum memiliki PLN Mobile dapat segera mengunduh secara gratis melalui PlayStore atau AppStore untuk mendapatkan informasi dan layanan kelistrikan terkini," tuturnya.
PLN juga mengungkapkan bahwa, saat ini, rating aplikasi PLN Mobile di Google PlayStore mencapai 4,8 dari skala 5 dengan lebih dari 35 juta pengguna.
Hal ini membuktikan bahwa kemudahan yang dihadirkan oleh PLN untuk mengakses layanannya mendapatkan apresiasi dari pelanggan.
Berikut adalah cara membayar tagihan listrik melalui aplikasi PLN Mobile :
1. Unduh aplikasi PLN Mobile, dan lakukan pendaftaran akun.
2. Setelah akun terdaftar, pada menu utama aplikasi, pilih opsi "Token dan Pembayaran".
3. Masukkan Nomor ID pelanggan yang akan dilakukan pembayaran.
4. Aplikasi akan menampilkan daftar tagihan, pilih tagihan yang terbit, lalu ketuk "PILIH TAGIHAN".
5. Selanjutnya akan muncul detail tagihan, kemudian ketuk "LANJUTKAN PEMBAYARAN".
Langkah Selanjutnya
6. Setelah muncul halaman pembayaran, pelanggan dapat memilih metode pembayaran dengan mengetuk opsi "GANTI METODE PEMBAYARAN"
7. Ada beragam metode pembayaran yang tersedia dan bisa dipilih pelanggan mulai dari virtual account, kartu debit instan, dompet digital serta kartu kredit.
8. Apabila telah memilih metode pembayaran, ketuk "BAYAR".
9. Kemudian akan ditampilkan tampil Batas Waktu Pembayaran, selesaikan pembayaran.
10. Apabila telah dibayar, ketuk "LIHAT TRANSAKSI SAYA", untuk melihat riwayat transaksi.
11. Pelanggan juga akan mendapatkan notifikasi jika transaksi telah berhasil.
Advertisement
Sri Mulyani Guyur PLN Rp 133,3 Triliun di 2022, Buat Apa Saja?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku memberikan dana Rp133,3 triliun kepada PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Dana yang diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2022 itu digunakan untuk mengalirkan listrik ke seluruh penjuru nusantara.
"Tahukan kamu APBN 2022 #UangKita berperan penting menerangi penjuru nusantara. Anggaran Rp133,3 triliun dari APBN dibayarkan kepada @pln_id PLN (Perusahaan Listrik Negara)," tulis Sri Mulyani dalam akun instagramnya @smindrawati, dikutip Rabu (11/1).
Dalam postingannya tersebut dia merincikan penggunaan APBN tersebut. Sebanyak Rp56,2 triliun diberikan kepada PLN untuk subsidi listrik bagi pelanggan dari kalangan tidak mampu yang menggunakan listrik berdaya 450 VA.
"Rp56,2 triliun berupa subsidi listrik agar harga terjangkau untuk keluarga tidak mampu (450VA)," tulisnya.
Kemudian sebanyak Rp72,1 triliun digunakan juga untuk subsidi listrik bagi kelompok pelanggan 900 VA ke atas. Tujuannya, agar tarif listrik tidak mengalami kenaikan ditengah mahalnya harga energi sepanjang tahun 2022 lalu.
Sementara itu sisanya yakni Rp5 triliun diberikan ke PLN dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PNM). Dana PNM ini digunakan PLN untuk menyambung listrik di daerah terluar dan masyarakat termiskin.
"Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk menyambung listrik di daerah terluar, dan kelompok termiskin," kata dia.
Garap Bisnis Internet, PLN Catatkan 500 Ribu Pelanggan per Akhir 2022
PT PLN (Persero) melalui anak usahanya PLN Icon Plus berinovasi dalam menarik minat pelanggan serta memperluas jaringan internet ICONNET, hal ini untuk meningkatkan bisnis di luar penjualan listrik.
Direktur Utama PLN Icon Plus Ari Rahmat Indra Cahyadi mengatakan, ICONNET telah memasang target dapat berkembang semakin pesat pada 2023. Hingga akhir tahun 2022 jumlah pelanggan pengguna layanan ICONNET di seluruh Indonesia mencapai hampir 500 ribu pelanggan.
"Tahun 2023, dengan semangat transformasi PLN Icon Plus sebagai _subholding Beyond_ kWh, maka kegiatan pemasaran yang dilakukan harus semakin variatif sehingga menjadi daya tarik bagi calon pelanggan," kata Ari, dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Selasa (10/1/2023).
Executive Vice President Niaga dan Pemasaran PLN Mohammad Munief Budiman mengungkapkan, sebagai bentuk sinergi PLN Group, PLN turut mendukung beragam program pemasaran ICONNET.
"Kegiatan ini adalah bentuk sinergi PLN Group, di mana PLN turut mendukung beragam program pemasaran ICONNET. Di antaranya, integrasi proses pendaftaran dan pembayaran ICONNET melalui aplikasi PLN Mobile serta Promo _Electrinet Lifestyle_," ujar Munief.
Dia menambahkan, dukungan juga diberikan lewat sinergi mitra pemasaran ICONNET dengan tenaga Management Billing PLN serta pemasaran bersama dengan Unit Retail PLN.
"Sinergi pemasaran dibangun mulai dari Kantor Unit Induk Distribusi, Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan hingga Unit Layanan Pelanggan baik secara daring maupun luring, termasuk penandatangan MoU dengan sejumlah pelanggan bisnis maupun industri," tuturnya.
Sebagai inovasi menarik pelanggan, PLN Icon Plus meluncurkan undian paket wisata religi bagi para pelanggan baru layanan internet Ada total 50 paket wisata religi yang menjadi hadiah utama dari program undian bernama ICONNET SEHATI (Senang Hati ke Tanah Suci) Tahap II ini.
Program undian ICONNET SEHATI dilakukan dalam II tahap, setelah sebelumnya sukses menggelar undian ICONNET SEHATI Tahap I pada November 2022.
Pada undian ICONNET SEHATI Tahap II ini ada 50 paket wisata religi yang menjadi hadiah utama dari program undian berhadiah yang diluncurkan pada 10 September 2022.
Total terkumpul 89.538 peserta undian yang memenuhi kriteria pengundian dengan kupon sebanyak 134.355 dari keseluruhan peserta yang masuk.
Sebagai informasi, pada pengundian Tahap 1 diikuti 50.016 peserta dengan jumlah kupon sebanyak 76.192. Seluruh pemenang Tahap 2 telah dihubungi dan dikonfirmasi secara resmi oleh PLN Icon Plus terkait syarat ketentuan keberangkatan umroh/wisata religi.
Daftar pemenang Undian ICONNET SEHATI Tahap II diumumkan pada kanal iconnet.id maupun media sosial ICONNET, seperti instagram: iconnet.iconplus dan Aplikasi PLN Mobile.
Advertisement