Liputan6.com, Jakarta Anggota Komisi C Bidang Keuangan DPRD DKI fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Cinta Mega buka suara soal pernyataan Ketua Fraksi PDIP Gembong Warsono yang menyebut ruangannya di lantai 8 gedung DPRD DKI Jakarta digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Cinta mengatakan bahwa tim penyidik antirasuah memeriksa ruang kerjanya untuk mencari data-data dokumen pembahasan anggaran pada 2018.
Advertisement
Adapun Komisi C membidangi masalah keuangan meliputi pengelolaan keuangan daerah, pelayanan pajak, retribusi perbankan, aset daerah, aset milik daerah, perusahaan daerah, badan pengelola, hingga perusahaan patungan.
"Iya (digeledah) mencari data-data dokumen pembahasan lalu. Yang diambil data yang ada di Komisi C," kata Cinta kepada wartawan, Rabu (18/1/2023).
Adapun Cinta Mega tercatat pernah menjadi Wakil Ketua Komisi C pada 2014. Saat ini dia masih berada di Komisi C DPRD DKI sebagai anggota.
Terkait penggeledahan yang dilakukan KPK di ruangannya itu, Mega menyebut dia tak tahu menahu soal penggunaan alokasi anggaran oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) nya itu.
"Kita kan sebagai dewan gak tahu menahu soal belanja dinas, kita hanya membahas perlu tidaknya dinas dikasih pagu," kata Cinta.
Lebih lanjut, politisi PDIP ini mengatakan siap bekerja sama dengan KPK untuk memberikan data-data yang dibutuhkan lembaga antirasuah dalam mengungkap kasus yang tengah diselidiki KPK.
"Saya akan mendukung jika diperlukan data-data," ujar dia.
KPK Geledah DPRD DKI Jakarta
Diketahui, KPK menggeledah DPRD DKI Jakarta pada Selasa 17 Januari 2023 lalu untuk menelusuri dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Sebelumnya, Ketua Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan hanya ada satu ruangan yang digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di lantai 8 Fraksi PDIP pada Selasa 17 Januari 2023 lalu.
Ruangan itu, kata dia milik Cinta Mega anggota Fraksi PDIP yang duduk di Komisi C Bidang Keuangan DPRD DKI Jakarta.
"Lantai 8 di ruang Bu Cinta Mega. Bukan ruang ketua fraksi," kata Gembong kepada wartawan, Rabu (18/1/2023).
Menurut dia hanya ruangan Cinta Mega yang digeledah tim penyidik. Sementara itu, ruangan anggota Fraksi PDIP lainnya tak digeledah.
"Iya (hanya ruangan Cinta Mega). Enggak, enggak ada (ruangan anggota Fraksi PDIP yang lain," kata dia.
Lebih lanjut, Gembong menyampaikan tak tahu menahu soal barang apa saja yang dibawa KPK dari ruangan Cinta Mega usai dilakukan pengeledahan. Pasalnya, dia menyebut tak hadir saat pengeledahan berlangsung.
"Ga tahu, pertama memang saya kemarin gak ke kantor kemarin, jadi kemarin saya dapat info dari sekwan (sekretaris dewan) kan gitu loh sore kira-kira jam 18.00 WIB saya dapat info," kata Gembong.
"Saya tanya yg diperiksa siapa, ruang bu cinta. Udah kan gitu loh gitu, tapj apa yg dibawa kita gak tau, gak dikantor juga sih. Sampe malam kan itu sampe jam 22.00 WIB," sambungnya.
Advertisement
