4 Amalan Sunah Malam Jumat, Mendapat Keistimewaan Dunia dan Akhirat

Amalan Sunnah Malam Jumat

oleh Putry Damayanty diperbarui 19 Jan 2023, 10:30 WIB
Ilustrasi/copyrightshutterstock/zef art

Liputan6.com, Jakarta - Bagi kita umat muslim, Jumat merupakan hari yang paling istimewa dibandingkan dengan hari lainnya. Keistimewaan hari jumat sebagai hari agung juga sudah disebut dalam beberapa surat dan hadis Rasulullah SAW.

 خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا وَلاَ تَقُومُ السَّاعَةُ إِلاَّ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ

"Hari yang baik saat terbitnya matahari adalah hari Jum'at. Hari tersebut adalah hari diciptakannya Adam, hari ketika Adam dimasukkan ke dalam surga dan hari ketika Adam dikeluarkan dari surga. Hari kiamat tidaklah terjadi kecuali pada hari Jum'at". (HR. Muslim)

Sesungguhnya Jumat adalah tuannya hari, serta hari yang paling mulia, paling agung disisi Allah SWT”(HR. Ibnu Majah; Hasan).

Begitupun dengan malam Jumat. Malam jumat termasuk bagian dari hari jumat. Ada banyak amalan yang biasanya dilakukan umat muslim pada malam ini.

Ibadah ini tidak dosa apabila ditinggalkan, namun mendapat pahala jika dikerjakan. Merangkum dari laman dream.co.id berikut beberapa amalan sunah yang dapat mendatangkan pahala pada malam jumat.

 

Saksikan Video Pilihan ini:


1. Memperbanyak Shalawat

Salah satu amalan sunah yang bisa dilakukan di malam Jumat adalah memperbanyak membaca shalawat. 

Membaca shalawat dilakukan sebagai wujud kecintaan umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan memperbanyak shalawat, seorang muslim akan semakin dekat derajatnya dengan Nabi SAW.

Nabi Muhammad SAW, bersabda: "Perbanyaklah shalawat kepadaku setiap hari Jumat karena shalawatnya umatku akan dipersembahkan untukku pada hari Jumat, maka barangsiapa yang paling banyak bershalawat kepadaku, dia akan paling dekat derajatnya denganku. (HR. Baihaqi)

2. Membaca Surat Al Kahfi

Membaca surat Al-Kahfi pada Malam/Hari Jumat merupakan salah satu amalan sunnah yang bisa umat islam lakukan.

Rasulullah Shallallahu Alayhi Wa Sallam bersabda: Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat akan diberikan cahaya baginya diantara dua Jumat. (HR. Al Hakim). 

Adapun keutamaan membaca surat Al Kahfi adalah:

1. Terhindar dari Fitnah Dajjal

2. Akan diterangi cahaya oleh Allah SWT diantara dua Jumat

3. Dijauhkan dari godaan setan

4. Diampuninya segala dosa

5. Sebagai pengingat akan hari kiamat

 


Sholat Sunah dan Memperbanyak Doa

3. Sholat Tahajud

Amalan sunah selanjutnya yang bisa mendatangkan pahala di malam Jumat adalah saling membangunkan suami/istri untuk bersama-sama melaksanakan sholat Tahajud.

“Semoga Allah merahmati seorang laki-laki yang bangun di waktu malam lalu shalat dan ia pun membangunkan istrinya lalu sang istri juga shalat. Bila istri tidak mau bangun, ia percikkan air ke wajahnya. Semoga Allah juga merahmati seorang perempuan yang bangun di waktu malam lalu ia shalat dan ia pun membangunkan suaminya. Bila suami enggan untuk bangun, ia pun memercikkan air ke wajahnya.” (HR. An Nasa’i. Hadits senada juga diriwayatkan Abu Dawud dan Tirmidzi)

4. Memperbanyak doa

Malam jumat dan hari jumat merupakan waktu yang mustajab dikabulkannya doa oleh Allah SWT. Dengan memperbanyak doa pada waktu tersebut, segala permohonan dan keinginan seorang hamba akan didengar oleh Allah SWT.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Di hari Jumat terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan shalat lantas dia memanjatkan suatu doa pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang dia minta.” (HR. Bukhari, Muslim, Ahmad dan lainnya)

Kita dapat membaca doa berikut:

Ya Allah, jika Engkau hinakan daku, siapa lagi yang akan memuliakan aku. Jika engkau muliakan aku, siapa lagi yang mampu menghinakan aku. Jika Engkau binasakan aku, siapa lagi yang akan beribadah kepada-mu atau yang akan memohon pada-mu tentang persoalannya. Sungguh, aku tahu tidak ada kezaliman dalam hukum-mu, tidak ada yang tergesa-gesa dalam siksaan-mu. Karena tergesa-gesa itu hanya terjadi pada orang takut ketinggalan, dan butuh pada kezaliman yang lemah. Sementara Engkau ya Ilahi benar-benar Maha Mulia dari semua itu.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya