Liputan6.com, Jakarta - Komunitas Ojol Pro Ganjar melakukan aksi peduli terhadap sesama, dengan membagikan kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi rekan sesama pengemudi ojek online (Ojol) di Jakarta Barat.
Menurut Risnandar selaku Juru Bicara Kajol, aksi ini dilakukan komunitasnya dalam upaya memberi perlindungan rekan seprofesi agar terhindar dari resiko pekerjaan yang berdampak terhadap situasi ekonomi.
Advertisement
"Kami meluncurkan program BPJS Ketenagakerjaan bagi driver ojol, karena resiko yang sangat besar ketika di jalan membuat teman-teman harus tercover," kata Risnandar dalam keterangan diterima, Minggu (22/1/2023).
Risnandar selalu mengingatkan, para driver agar selalu berhati-hati dan menaati peraturan ketika di jalan. Namun apabila ada hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan, kartu BPJS Ketenagakerjaan diyakini bisa menanggung biaya perawatan, sehingga dari segi ekonomi para driver tidak perlu memikirkan.
"Kami tentunya berharap resiko terburuk itu tidak pernah terjadi kepada siapapun, terlebih bagi driver ojol," ucap dia.
Senada dengan itu, Daniel selaku Koordinator Kajol Jabodetabek menambahkan, pihaknya juga memberikan Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi para driver ojol, serta sembako bagi para driver dan keluarganya.
"Bantuan sembako kepada masyarakat diberikan langsung ke sejumlah rumah warga di kawasan Jakarta Barat. Tidak hanya driver, tapi petugas keamanan, petugas kebersihan hingga peminta di jalan diberikan sembako oleh kami," kata Daniel.
Daniel senang, aksi kemanusiaan komunitasnya disambut baik dan antusias oleh driver ojol dan warga setempat. Total ada 400 sembako yang dibagikan oleh Kajol.
Turut Mengenalkan Sosok Ganjar
Sebagai komunitas ojek online, Kajol mengaku menjadi bagian dari kelompok pendukung Ganjar Pranowo untuk 2024. Menurut Kajol Ganjar Pranowo sebagai figur yang tepat untuk menjadi Presiden Indonesia berikutnya.
"Kajol Indonesia turut menyosialisasikan Pak Ganjar dan menggaungkan programnya yang dinilai telah terbukti membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat, baik Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah, maupun Ganjar sebagai mantan anggota DPR RI," Daniel menandasi.
Advertisement