Liputan6.com, Jakarta - Audi siap terjun di bisnis kendaraan elektrifikasi dengan serius. Bahkan, pabrikan asal Jerman ini dikabarkan telah siap memperkenalkan konsep mobil listriknya, Activesphere pada 26 Januari 2023.
Disitat dari Arena EV, Senin (23/1/2023), konsep mobil listrik Audi Activesphere ini bakal memadukan desain yang anggun, serta performa yang luar biasa sebagai model ramah lingkungan.
Advertisement
Berdasarkan dari foto-foto siluet yang telah beredar di dunia maya, Audi Activesphere ini masih satu keluarga dengan GT empat pintu. Selain itu, kap mesin dan kaca depan dari mobil listrik ini terlihat lebih pendek jika dilihat dari bagian atas as roda depan.
Dengan begitu, banyak asumsi yang mengatakan, keseluruhan dari mobil listrik Audi ini memiliki sedikit kesamaan dengan Porsche Panamera.
Selain itu, mobil listrik Audi ini sepertinya akan hadir dengan gaya offroad, dengan suspensi yang setidaknya memiliki ketinggian seperti Audi Q8 e-tron saat ini, atau bahkan lebih tinggi. Selain itu, terlihat juga roda yang besar, setidaknya berukuran 22 inch, dan akan dibungkus dengan ban yang mampu melibas segala medan jalan.
Dengan overhang yang pendek, ground clearance tinggi, serta tenaga yang besar menurut standar Audi, mobil listrik ini memang cukup menarik. Bahkan, dari semua konsep Sphere, model ini yang paling dekat dengan model produksi.
Selain itu, Audi juga akan memamerkan teknologi penggerak otonom terbaru, dengan fokus untuk berkendara off road.
Kalahkan Volkswagen, BYD Jadi Merek Terlaris di Cina pada November 2022
Cina menjadi pasar otomotif terbesar di dunia. Tidak heran, banyak pabrikan yang berjuang keras untuk bertahan mendapatkan penjualan yang tinggi, dan menguasai pasar Negeri Tirai Bambu.
Pada November 2022, setidaknya dalam empat pekan pertama, pabrikan asal Cina, BYD menjadi merek terlaris mengalahkan penguasa pasar Volkswagen.
Berdasarkan data dari China Merchants Bank International (CMBI), yang dikutip dari Reuters, penjualan ritel BYD mencapai 152.863 unit kendaraan dari 1 hingga 27 November 2022.
Jumlah tersebut, meningkat hampir 83 persen dalam penjualan harian rata-rata dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pencapaian ritel BYD lebih tinggi dari Volkswagen sebesar 143.602 unit dan Toyota Motor Corp 115.272 unit. Namun, penjualan grup Volkswagen AG masih mengungguli BYD, dengan tambahan 36.847 unit dari merek Audi.
Sementara itu, penjualan ritel Tesla di Cina juga naik hampir dua kali lipat pada November 2022 dibanding periode yang sama 2021. Setelah produsen mobil AS tersebut memotong harga dan menawarkan insentif pada Model 3 dan Model Y.
Advertisement