Apa yang Dimaksud dengan Pemilu? Simak Penjelasannya

Bagi Anda yang termasuk ke dalam calon pemilih namun belum mengetahui makna dari Pemilu, berikut informasi pengertian Pemilu dikutip dari laman kota-tangerang.kpu.go.id.

oleh Amal Abdurachman diperbarui 23 Jan 2023, 18:31 WIB
Ilustrasi Pemilu 1(Liputan6.com/M.Iqbal)

Liputan6.com, Jakarta - Tahapan Pemilu 2024 telah diumumkan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam Rapat Komisi II DPR bersama Kementerian Dalam Negeri, KPU, dan Bawaslu pada 24 Januari 2022.

 

Berdasarkan hasil rapat, pemerintah sepakat menggelar pemungutan suara dilaksanakan pada 14 Februari 2024. Tito menuturkan, tahapan Pemilu dimulai 20 bulan sebelum pemungutan suara. “Kemudian berdasarkan Undang-Undang 20 bulan sebelumnya sudah tahapan,” ujar dia dikutip dari kanal Tekno, Senin (23/1/2023).

Bagi Anda yang termasuk ke dalam calon pemilih namun belum mengetahui makna dari Pemilu, berikut informasi pengertian Pemilu dikutip dari laman kota-tangerang.kpu.go.id.

Sesuai Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah pengertian pemilihan umum diuraikan secara detail. Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil dalam Negara Kesatuan Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945. Dengan kata lain, pemilu merupakan sarana bagi rakyat untuk menjalankan kedaulatan dan merupakan lembaga demokrasi.

Secara teoritis pemilihan umum dianggap merupakan tahap paling awal dari berbagai rangkaian kehidupan tata negara yang demokratis. Sehingga pemilu merupakan motor penggerak mekanisme sistem politik Indonesia. Sampai sekarang pemilu masih dianggap sebagai suatu peristiwa kenegaraan yang penting. Hal ini karena pemilu melibatkan seluruh rakyat secara langsung. Melalui pemilu, rakyat juga bisa menyampaikan keinginan dalam politik atau sistem kenegaraan.

Alasan dan fungsi pemilu

Pemilu sebagai wujud demokrasi dan salah satu aspek yang penting untuk dilaksanakan secara demokratis. Semua demokrasi modern melaksanakan pemilihan. Namun tidak semua pemilihan adalah demokratis. Karena pemilihan secara demokratis bukan sekedar lambang, melainkan pemilihan yang harus kompetitif, berkala, inklusif (luas), dan definitif untuk menentukan pemerintah.


Fungsi Pemilu

Terdapat dua alasan mengapa pemilu menjadi variabel penting suatu negara, yakni:

  1. Pemilu merupakan suatu mekanisme transfer kekuasaan politik secara damai. Legitimasi kekuasaan seseorang atau partai politik tertentu tidak diperoleh dengan cara kekerasan. Namun kemenangan terjadi karena suara mayoritas rakyat didapat melalui pemilu yang fair.
  2. Demokrasi memberikan ruang kebebasan bagi individu. Pemilu dalam konteks ini, artinya konflik yang terjadi selama proses pemilu diselesaikan melalui lembaga-lembaga demokrasi.

Pemilu sebenarnya memiliki empat fungsi utama, yaitu:

  1. Pembentukan legitimasi penguasa dan pemerintah
  2. Pembentukan perwakilan politik rakyat
  3. Sirkulasi elite penguasa
  4. Pendidikan politik
Infografis Jadwal dan Usulan Tahapan Pemilu Serentak 2024 (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya