6 Ungkapan Hati BCL Mengenang Mendiang Ashraf Sinclair Saat Konser di Kuala Lumpur: Saya Kehilangan The Love Of My Life

Di tengah konsernya, BCL menyapa keluarga besar mendiang Ashraf, yang ikut menyaksikan penampilannya. Dia lalu bercerita tentang isi hatinya saat pertama kali mendapati kenyataan bahwa sang suami meninggal dunia.

"Sebelum pandemi terjadi, saya kehilangan the love of my life," kata BCL dengan kalimat yang terucap dengan sangat perlahan. 

Kehilangan orang yang paling dicintai terasa berat tak hanya bagi BCL, tapi juga semua orang. BCL blak-blakan menyebut kehilangan Ashraf sebagai kenyataan yang sulit diterima olehnya.

"Saya merasa itu (kehilangan Ashraf) adalah titik terendah dalam hidup saya," ibu satu anak ini menguraikan.

BCL menyadari ungkapan isi hatinya mengenai kenangan bersama Ashraf bakal kembali menghadirkan kesedihan dalam dirinya. Tapi, ia merasa perlu membagikan secuil perjalanan hidupnya dengan Ashraf kepada penonton.

"Bukan perkara yang mudah bagi saya bicara di sini, tapi saya hanya ingin membagi memori yang ada," BCL menyambung.

BCL sangat bahagia memiliki seorang Ashraf sebagai suaminya. Menurut BCL, mendiang Ashraf adalah sosok pria yang nyaris sempurna.

"Buat saya, bertemu Ashraf itu bukan hanya bersama seseorang yang amat sangat dekat dengan sempurna, tapi juga bisa bertemu keluarga yang begitu mencintai saya sampai sekarang," paparnya.

Penyanyi berusia 39 tahun ini lantas menceritakan pertemuan pertamanya dengan sang suami bertahun-tahun silam. Pertemuan mereka terjadi di Kuala Lumpur.

"Dulu masih muda, masih berapi-api, bertemu laki-laki ini di Malaysia 'kok ganteng banget'. Ini siapa. Akhirnya saya berkenalan. Kalau enggak salah waktu itu harusnya saya promo album pertama saya di sini," ujarnya.

Luapan cintanya terhadap Ashraf juga dituangkan BCL ke dalam bait demi bait lagu.

"Saat itu saya sedang menyiapkan album kedua, yang salah satu lagunya adalah ungkapan perasaan saya pada awal saya bertemu Ashraf," tutupnya.