Liputan6.com, Jakarta - Kabar rencana putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang Pangarep terjun ke dunia politik tutur disambut baik. Sambutan itu datang dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang mempersilakan apabila Kaesang ingin maju ke Wali Kota Solo.
"Silakan saja kan dia warga negara Indonesia. Gagah, Ganteng, Kuat baru nikah lagi. Masa nggak boleh (maju Wali Kota Solo)," kata Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto kepada wartawan, Minggu (29/1/2023).
Advertisement
Menurut dia, majunya Kaesang dalam dunia politik termasuk mencalonkan diri sebagai kandidat Wali Kota Solo menggantikan Gibran Rakabuming Raka adalah hak sebagai warga negara.
"Jadi gini, di MK terakhir ada yang menggugat kenapa anak bupati tidak bisa maju sebagai calon bupati. Itu digugat anak Bupati Sulsel dan itu berhasil, beliau boleh maju bupati sebagai bapak bupati," ucap dia.
"Artinya hak politik dipilih dan memilih sama di Indonesia. Karena jangan gara-gara anak presiden kita bedakan atau karena dia bukan suku tertentu tidak boleh di Indonesia, semua sama. Dan itu putusan Mahkamah Konstitusi sudah final," tambah dia.
Kendati soal dukungan apakah PAN bakal mendukung Kaesang, Yandri enggan memberi komentar lebih lanjut. Sebab, proses pilkada masih lama dan semua itu kembali kepada putusan Putra Jokowi
"Kan pilkada masih lama, iya kan. Coba tanya dulu Kaesang, benar nggak mau maju, mau maju beneran nggak, kan kita tanya dulu," tandas Yandri.
Rencana Kaesang ke Dunia Politik
Sebelumnya, Wali Kota Surakarta sekaligus putra pertama Presiden Joko Widodo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan keinginan sang adik, Kaesang Pangarep, untuk terjun ke dunia politik. Gibran mengatakan keinginan itu disampaikan Kaesang sendiri di depan dirinya dan ayahnya, Jokowi saat pulang ke Surakarta.
"Yang kami bicarakan di meja makan itu Kaesang. Saya juga kaget, dia secara terbuka menyampaikan ke kami ada ketertarikan di politik," kata Gibran dilansir Antara, Selasa (24/1/2023).
Meski demikian, dia belum tahu apakah Kaesang akan mulai terjun pada Pemilihan Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
"Enggak tahu, saya baru dengar kemarin. Bapak juga kaget. Biasanya enggak pernah membicarakan itu, ini penjajakan dulu," tambahnya.
Gibran mengatakan ketertarikan Kaesang tersebut karena ingin berkontribusi pada daerah. Apalagi, sejak beberapa tahun terakhir, putra bungsu Jokowi itu juga sudah terjun langsung mengurusi Klub Sepak Bola Persis Surakarta.
"Kalau saya lihat, misalnya Persis, itu kan yang kerja keras Kaesang. KLB (Kongres Luar Biasa) PSSI kan Kaesang juga intens di situ. Kalau saya lihat, mampu, anak muda, tapi belajarnya cepat," katanya memuji Kaesang.
Gibran juga berkesempatan mengajak Kaesang dan Jokowi ke beberapa proyek infrastruktur yang sedang dalam proses pengerjaan di Kota Surakarta.
"Kemarin kan kami ajak juga ke Solo Safari, Technopark, Ngarsopuro. Ya, melihat pembangunan-pembangunan di Solo. Pokoke ada ketertarikan untuk membangun, ikut membantu, lebih ke kontribusi," katanya.
Sementara itu, terkait partai politik yang ingin diikuti oleh Kaesang, Gibran mengaku belum mengetahuinya.
"Nanti biar Kaesang saja yang memutuskan," imbuhnya.
Advertisement
Jokowi: Saya Beri Kebebasan, Tak Mempengaruhi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan, sudah mendengar keinginan sang putra bungsu, Kaesang Pangarep soal keinginannya terjun ke dunia politik. Dia menegaskan, tidak akan ada intervensi apapun yang akan dilakukan terhadap suami dari Erina Gudono tersebut.
"Sudah ngomong ke saya, tapi saya selalu memberi kebebasan, saya tidak mempengaruhi," kata Jokowi di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia Jakarta, Minggu (29/1/2023).
Menurut Jokowi, tindakan dan keputusan Kaesang sudah harus berdasarkan keyakinan pribadinya. Sebab, Kaesang saat ini sudah berkeluarga dan bisa memutuskan tindakan terbaiknya.
"Sudah bisa memutuskan karena mereka sudah punya keluarga sendiri, harus tanggung jawab bisa memutuskan sendiri dan saya tidak ikut-ikut," jelas Jokowi.
Reporter: Bachtiarudin Alam
Sumber: Merdeka.com