Jonatan Christie Cs Juara Indonesia Masters 2023, BNI Siap Genjot Pembinaan Atlet

BNI menjadi satu bank pelat merah yang fokus dalam pengembangan atlet bulu tangkis Indonesia. Termasuk keterlibatannya mendukung atlet di gelaran Indonesia Master 2023.

oleh Arief Rahman H diperbarui 30 Jan 2023, 12:00 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie tersenyum saat berpose dengan trofi Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023). Jonatan Christie atau Jojo menjuarai Indonesia Masters 2023 usai menang atas Chico Aura Dwi Wardoyo dengan skor 21-15 dan 21-13. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjadi satu bank pelat merah yang fokus dalam pengembangan atlet bulu tangkis Indonesia. Termasuk keterlibatannya mendukung atlet di gelaran Indonesia Master 2023.

Diketahui, wakil Indonesia di tunggal putra menyabet gelar Juara I dan Juara II. Di sektor ganda putra, Indonesia berhasil meraih gelar Juara I Indonesia Masters 2023.

Direktur Institutional Banking BNI Sis Apik Wijayanto mengatakan, prestasi yang diraih atlet-atlet Indonesia menunjukkan mereka memiliki kemampuan dan bakat yang luar biasa yang patut diapresiasi.

“Kami sangat bangga atas prestasi dalam Ajang Daihatsu Indonesia Masters 2023. Ini membuktikan bahwa atlet kita mampu meraih kesuksesan di kancah Internasional,” ujarnya dalam keterangan yang diterima, ditulis Senin (30/1/2023).

Sis Apik mengungkapkan, komitmen BNI sebagai sponsor utama Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) untuk selalu memberikan dukungan penuh terhadap cabang olahraga bulutangkis.

Dukungan juga diberikan untuk pendidikan dan pembinaan atlet serta infrastruktur guna terus mendukung tercipta lebih banyak atlet muda berprestasi di kancah dunia.

Dia menambahkan, ke depan BNI berkomitmen terus mendukung pengembangan dan pembinaan cabang bulu tangkis yang dilakukan PBSI untuk terus mengukir pencapaian-pencapaian bersejarah mendunia selanjutnya.

“Kami pun sangat berterima kasih karena BNI diberi kesempatan untuk dapat terus berkontribusi dalam pengembangan olahraga bulu tangkis di Indonesia yang selalu mencatat prestasi mendunia,” ungkapnya.

 


Jonatan Christie Cs Sabet Juara

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie berusaha mengembalikan kok ke arah rekan senegaranya Chico Aura Dwi Wardoyo dalam final ndonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023). Jonatan Christie atau Jojo menjuarai Indonesia Masters 2023 usai menang atas Chico Aura Dwi Wardoyo dengan skor 21-15 dan 21-13. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Informasi, pertarungan Daihatsu Indonesia Masters 2023 telah berakhir dengan Jonatan Christie bersama Chico Aura Dwi Wardoyo menyabet gelar juara dan runner up di babak final men single.

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin pun berhasil menambah rekor pretasi mendunia di ajang bergengsi ini dengan menumbangkan He Ji Ting/Zhou Hao Dong asal China. Jonatan Christie yang akrab disapa Jojo tak henti-hentinya mengucapkan rasa syukur atas hasil yang gemilang di ajang Indonesia Masters tahun ini.

"Tentunya pencapaian ini adalah hal yang sangat membanggakan. Terlebih saya dan Chico membawa pulang medali juara dan runner up sekaligus. Terimakasih kepada para pelatih, seluruh tim, supporter, dan juga sponsor BNI yang selalu setia menemani perjalanan kami hingga ke puncak dunia. Tentunya kami akan terus berjuang untuk mengharumkan nama Indonesia," kata dia.

Leo/Daniel pun menyampaikan hari ini adalah hari yang membanggakan karena mampu membuktikan ketangguhan tim bulutangkis Indonesia kepada dunia.

"Kami persembahkan ini untuk indonesia. Kami selalu evaluasi pertandingan. Kemenangan ini adalah hasil kerja keras dan doa yang tak pernah putus dari pelatih, tim, supporter, dan juga sponsor BNI. Kami berterima kasih sebanyak-banyaknya untuk semua dukungan kalian," imbuhnya.

 

 

 

 

 

 

 


BNI Kantongi Laba Rp 18,31 Triliun

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) kini mencapai usianya yang ke-73 tahun. Sebuah ikon baru diresmikan sabagai salah satu kado istimewa pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) BNI tersebut, yaitu Gedung Menara BNI di kawasan Pejompongan, Jakarta, pada Jumat (5 Juli 2019).

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) atau BNI berhasil menutup 2022 dengan mencetak kinerja impresif dan melampaui konsensus pasar. Hal ini tercermin dari laba bersih konsolidasi yang tercatat Rp 18,31 triliun, tumbuh signifikan 68 persen Year-on-Year (YoY), dan merupakan perolehan laba bersih tertinggi sepanjang sejarah BNI.

"Kinerja yang prima ini terwujud melalui kerja keras seluruh insan BNI dalam menjalankan kebijakan strategis yang ditetapkan, di tengah periode pemulihan ekonomi 2022 serta upaya memastikan agenda transformasi perusahaan terus berjalan sesuai dengan blueprint," kata Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar dalam Public Expose Full Year 2022 BNI, Selasa (24/1/2023).

Total kredit yang disalurkan pada 2022 telah mencapai Rp 646,19 triliun, tumbuh di atas target awal perusahaan yaitu mencapai 10,9 persen YoY, diikuti dengan Net Interest Margin (NIM) yang terjaga di posisi 4,8 persen. Pertumbuhan kredit yang sehat ditopang oleh ekspansi bisnis dari debitur top-tier dan bisnis turunannya yang berasal dari value chain debitur.

 


Strategi

Gedung BNI (Dok: BNI)

Dari sisi likuiditas, BNI berhasil mencatatkan pertumbuhan Current Account Saving Account (CASA) yang kuat sebesar 10,1 persen YoY, yang dihasilkan dari strategi perseroan untuk membangun transaction-based CASA, melalui penyediaan solusi keuangan dan transaksi yang komprehensif dan reliable.

Pertumbuhan fee-based income (FBI) pun tercatat sebesar 8,7 persen YoY menjadi Rp 14,8 triliun. Hal ini dicapai dengan melakukan pergeseran pola pertumbuhan FBI untuk mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan biaya transfer melalui program BI Fast sejalan dengan trend menurunnya transaksi transfer antar bank.

"BNI secara inovatif berhasil menumbuhkan pendapatan non bunga yang memberi value-added bagi nasabah. Contohnya di retail banking, fitur billpayment atau pembayaran tagihan saat ini berkontribusi lebih dari Rp 300 miliar ke pendapatan, atau tumbuh 18 persen YoY," beber Royke.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya