Liputan6.com, Barru - Seorang penyandang disabilitas bernama Lasudding (53) tewas ditabrak kereta api. Pria berkebutuhan khusus itu ditabarak saat hendak menyebrang di pelintasan kereta api di Kelurahan Coppo, Kecamata Barru, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan pada Rabu (1/2/2023) siang.
Kapolres Barru, AKBP Dodik Susianto membenarkan ihwal kejadian tersebut. Dia menyebutkan bahwa Lasudding memang diketahui merupakan penyandang disabilitas tuna wicara dan tuna rungu.
Advertisement
"Iya korban meninggal ditempat. Korban adalah penyandang disabilitas," kata Dodik saat dikonfirmasi.
Dia menyebutkan bahwa pria paruh baya yang diketahui bekerja sebagai petani itu saat itu baru pulang dari sawah dengan mengendarai sepeda. Lantaran menderita tuna rungu, Lasudding diduga tidak mendengar kereta api yang datang.
"Korban pulang dari sawah berdua sama temannya, usia 70 tahun. Masing-masing naik sepeda. Saat korban mau nyebrang, tiba-tiba ada kereta api dan tertabrak. Dia tidak dengar, karena tuli," ucapnya.
Alhasil Lasudding pun tewas usai terhempas saat ditabrak kereta api. Saat ini jenazah pria paruh baya itu pun telah dievakuasi dan dibawa ke rumah duka.
"Sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah duka," ucapnya.
Dodik mengimbau kepada seluruh warga agar berhati-hati saat melintas di rel kereta api. Pasalnya sejumlah wilayah rel kereta api memang dikatahui belum dipasangi pembatas khusus dan tanda peringatan.
"Kami harap warga agar tetap berhati-hati," ucapnya singkat.
Simak juga video pilihan berikut ini:
