Erick Thohir Resmikan Sarinah Duty Free, Pajang Produk Lokal dan UMKM

Menteri BUMN Erick Thohir secara resmi membuka operasional toko bebas bea atau 'Sarinah Duty Free'. Menurutnya ini jadi bagian kerja sama yang membawa keuntungan bagi produk-produk Indonesia.

oleh Arief Rahman H diperbarui 01 Feb 2023, 17:15 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir secara resmi membuka operasional toko bebas bea atau 'Sarinah Duty Free'. Menurutnya ini jadi bagian kerja sama yang membawa keuntungan bagi produk-produk Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir secara resmi membuka operasional toko bebas bea atau 'Sarinah Duty Free'. Menurutnya ini jadi bagian kerja sama yang membawa keuntungan bagi produk-produk Indonesia.

Berbeda dengan berbagai toko Duty Free yang ada, di Sarinah ada banyak produk-produk lokal dan UMKM yang ikut ditampilkan. Sehingga produk itu bisa sejajar dengan produk internasional berkelas dunia.

"Kerja sama antara Dufry dan Sarinah untuk menghadirkan kerja sama win-win dimana Indonesia punya market yang besar tapi juga kita butuh Dufry untuk mendukung produk Indonesia merambah pasar global. Ini yang sudah kita sepakati sejak hari pertama," ungkapnya dalam momen peluncuran di Sarinah, Rabu (1/2/2023).

Informasi, pembukaan toko bebas bea ini memang upaya kerja sama antara Sarinah dan Dufry. Dufry sendiri merupakan perusahaan yang familiar dalam membuka toko bebas bea di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Toko di Sarinah adalah toko bebas bea kedua yang dibawa Dufry di Indonesia.

Dengan konsep berbeda dari Duty Free shop lainnya, Erick bangga dengan adanya produk-produk lokal yang ikut berjejer. Dimana hal ini belum pernah terjadi sebelumnya.

"Kita bangga hari ini bisa merealisasikan ini, sebelumnya kita tidak bisa menemukan produk Indonesia yang high quality yang berjejer dari UMKM di Duty Free shop yang kita lihat sekarang," kata dia.

Lebih lanjut, Erick Thohir menantang Sarinah untuk bisa membawa produk-produk lokal Indonesia merambah pasar global. Ini juga yang jadi bagian dari kerja sama antara Sarinah dan Dufry.

"Produk-produk ini bisa mejeng diantara produk populer berkelas internasional, kedepannya saya ingin Sarinah mengembangkan pasar dari produk-produk UMKM baik secara domestik dan mendunia," paparnya.

"Saya ajak semua orang untuk mengenalkan semua produk kelas tinggi kita dan tentunya untuk mengenalkan produk Indonesia ke komunitas Internasional agar mereka bisa tahu kalau produk Indonesia juga berkualitas, sehingga bisa memperbaiki hubungan baik Indonesia dengan dunia internasional," sambung Erick Thohir.

 


Sarinah Duty Free

Menteri BUMN Erick Thohir secara resmi membuka operasional toko bebas bea atau 'Sarinah Duty Free'. Menurutnya ini jadi bagian kerja sama yang membawa keuntungan bagi produk-produk Indonesia.

Sarinah telah membuka gerai bebas bea 'Sarinah Duty Free'. Gerai ini terletak di lantai empat Gedung Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat. Pembukaan gerai bebas bea ini bekerja sama dengan Dufry Internasional AG .

Direktur Utama Sarinah Fetty Kwartati menjelaskan, hadirnya Sarinah Duty Free merupakan strategi Sarinah dalam memperkuat posisinya sebagai etalase Indonesia di dunia dan menyediakan beragam produk ritel yang khas budaya Indonesia.

Sejak dibuka kembali pada Maret 2022, Sarinah memposisikan diri sebagai Panggung Karya Indonesia dan membantu UMKM memperkenalkan karya dan merek lokal kepada masyarakat.

"Hadirnya Sarinah Duty Free menjadi panggung tertinggi bagi produk-produk kreatif dari UMKM yang mewakili kekayaan budaya nusantara" jelas Fetty seperti dikutip pada Jumat (2/12/2022).

"Sarinah Duty Free adalah etalase dari keunggulan produk-produk lokal dan mendukung cultural diplomacy yang tengah digalakkan pemerintah Indonesia," tambah Fetty.

 


Produk yang Dijual

Warga memanfaatkan waktu berlibur lebaran dengan mengunjungi Sarinah Jakarta, Jumat (6/5/2022). Warga Jakarta dan sekitarnya mengisi libur Idul Fitri 1443 H untuk berjalan jalan dan berekreasi bersama keluarga ke Mall dan tempat-tempat wisata di Ibu Kota. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sarinah Duty Free menempati area seluas 1800 meter2 dan menyediakan ratusan merek internasional, mulai dari produk-produk rokok, minuman beralkohol, makanan seperti cokelat, parfum dan kosmetik, serta koleksi asesoris seperti kacatamata, perhiasan, dan jam tangan.

Sebagai Panggung Karya Indonesia, Sarinah juga menyajikan produk-produk lokal yang dibuat oleh UMKM dan telah memenuhi standar produk global seperti tas yang terbuat dari kulit dan anyaman, bir dan anggur merek asli Indonesia, makanan khas Indonesia seperti teh dan kopi, makanan ringan, juga perhiasan nusantara, pakaian dan kain Indonesia.

Dengan dibukanya Sarinah Duty Free, korps diplomatik beserta anggota keluarga, tenaga ahli dari lembaga internasional dengan kekebalan diplomatik, wisatawan yang akan bepergian ke luar negeri dan telah memiliki tiket keberangkatan dapat berbelanja barang-barang dari merek-merek internasional seperti parfum dan kosmetik, minuman beralkohol, serta produk-produk khas Indonesia yang bebas bea.

Menyambut masa liburan di Desember 2022, Sarinah Duty Free juga telah menyiapkan penawaran khusus Gift with Purchase dan potongan berbelanja hingga 30 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya