Liputan6.com, Banyuwangi - Limbah Medis ditemukan tercecer di Pantai Pulau Merah Banyuwangi. Limbah yang tercecer itu di antaranya alat suntik yang masih utuh disertai jarum dan beberapa botol vial bekas pakai.
Sekretaris Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pulau Merah Ali Mabrur mengatakan, limbah medis tersebut ditemukan pada Sabtu (4/2/2023) sore. Limbah yang tercecer ini pertama ditemukan oleh petugas lifeguard yang tengah berjaga di pinggir pantai.
Advertisement
"Setelah dilihat ternyata adalah limbah medis. Ada alat injeksi dan botol obatnya (vial) juga," ujar Ali, Senin (6/2/2023).
Untuk keamanan, petugas saat itu langsung mengambil tindakan dengan menyisir area pantai. Setelah melakukan penyisiran rupanya petugas kembali menemukan sampah serupa. Jumlahnya pun cukup banyak.
"Kalau jumlah pastinya berapa kami belum menghitung, tapi lumayan banyak. Sementara limbah hasil penyisiran sudah diamankan oleh teman-teman life guard," ujarnya.
Mengenai asal muasal limbah tersebut, Ali mengaku tidak mengetahui pasti. Dugaannya sampah tersebut berasal dari tengah laut kemudian terpinggirkan karena terbawa arus.
"Dugaannya kiriman sampah dari tengah laut. Sampah dari mana kita nggak tahu," tegasnya.
Pihak pengelola Pulau Merah hingga saat ini masih berupaya menyimpan sampah-sampah tersebut. Dalam waktu dekat pihak Pulau Merah akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian.
Penyisiran Area Pantai
"Sementara masih diamankan oleh teman-teman lifeguard nantinya kami akan koordinasi dengan pihak berwajib," kata dia.
Kata Ali, Pengelola, juga terus melakukan penyisiran di area Pantai Pulau Merah. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adana limbah medis yang masih tercecer di sepanjang pantai.
“Kita terus lakukan penyisiran. Hal ini demi kenyamanan dan keamannan para pengunjung Pantai Pulau Merah. Saat ini alhamdulillah limbah medis sudah kita bersihkan,” pungkasnya.
Advertisement
