Liputan6.com, Cirebon - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengklaim performa ekonomi sepanjang kepemimpinannya sangat baik. Selama lima tahun berturut-turut, investasi di Jawa Barat mencapai Rp175 triliun dan selalu mendapat predikat tertinggi secara nasional.
Menurut Ridwan Kamil, kondisi tersebut diperkuat dengan tingginya tingkat toleransi yang ada di Jawa Barat. Hasil survei yang dibuat sendiri, 90 persen masyarakat Jawa Barat diklaim menerima keberagaman.
"Cerminan toleransi tersebut diwakili oleh Kota Cirebon yang selalu menjaga kondusivitas yang sangat baik. Tingkat kejahatan menurun berkat kondusivitas forkopimda," ujar dia saat bertemu dengan ulama dan tokoh masyarakat di Kota Cirebon, Selasa (7/2023).
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, dia mengatakan progres pembangunan Tol Cisumdawu akan segera dibuka bulan depan. Keberadaan Tol Cisumdawu, kata dia, akan berdampak kepada Bandara Kertajati dan masyarakat di Cirebon.
Warga Kota Cirebon yang ingin pergi ke Bandung cukup menempuh waktu 1 jam melalui tol Cisumdawu. Ridwan Kamil menitipkan pesan kepada Kota Cirebon agar terus berbenah khususnya ekonomi pariwisata.
**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Saksikan video pilihan berikut ini:
Penerbangan Umrah
"Terus berbenah agar pengunjung yang datang ke Kota Cirebon bisa tinggal lebih lama karena sudah banyak pilihan wisata mulai dari sejarah, kuliner alam hingga pilihan hotel," ujar dia.
Ridwan Kamil optimis, keberadaan Cisumdawu akan meningkatkan perekonomian Cirebon dan sekitarnya. Bandara Kertajati dipastikan akan semakin intens melayani penerbangan haji dan umrah.
Dia mengaku sudah ikut rapat dengan Dirjen Haji dan Umroh Kemenag RI. Sehingga, masyarakat Jawa Barat yang akan pergi umrah tidak perlu berangkat melalui Bandara Cengkareng.
"Cisumdawu beroperasi yang untung nanti masyarakat Cirebon dan sekitarnya. Untuk itu segera berbenah," ujar dia.
Advertisement
