Liputan6.com, Sidoarjo Puncak Peringatan 1 abad Nahdaltul Ulama (NU) di Stadion Glora Delta Sidoarjo pada Selasa 7 Februari 2023, berlangsung sukses.
Sejuta warga Nahdiyin dari penjuru Tanah Air dan mancanegara memadati Stadion Glora Delta Sidoarjo dan kawasan Kota Sidoarjo. Acara yang dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo ini, menyuguhkan berbagai atraksi dan pertunjukan menarik.
Advertisement
Resepsi puncak 1 Abad NU ini, dilaksanakan selama 24 jam yang dimulai pukul 00.00 Wib. Acara dimulai dengan istigasa bersama dan ijaza qubro, salawat bersama Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, Resempi 1 Abad NU yang dihadiri Presiden Jokowi, Kemudian kirap budaya sepanjang 2 Kilometer dan, konser musik yang diisi sejumlah musisi tanah Air.
Namun di balik megahnya acara puncak 1 abad Harla NU itu, yang tidak kalah penting yaitu, sambutan yang sangat hangat dan luar biasa warga Sidoarjo.
Mulai dari pintu masuk Kota Sidoarjo hingga ke lokasi acara di kawasan Stadion Glora Delta Sidoarjo, ratusan bahkan ribuan posko berdiri untuk menyambut warga Nahdiyin. Posko itu diperuntuhkan untuk warga NU yang hadir dalam acara tersebut untuk beristirahat agar tidak kelelahan.
Tidak hanya di sepanjang jalan saja, posko tersebut juga didirikan di setiap tingkatan RT dan RW untuk menyambut peserta 1 abad NU ini. Seperti posko yang ada di Masjid Al Hidayah, Kelurahan Celep, Kecamatan Sidoarjo ini. Di kawasan tersebut, masyarakat bersama pengurus ta’mir masjid setempat menyediakan makan dan minuman geratis.
“Monggo ayo silahkan sarapan dulu, ini ada menu soto, ayo sarapan dulu agar tetap fit,” ujar warga setenpat menyapa peserta 1 Abad Harla NU dengan ramah.
Tidak hanya sekedar menyediakan makanan, masyarakat juga memberikan fasilitas tempat mandi, tempat istirahat dan toliet secar gratis kepada warga nahdiyin yang ingin melepas Lelah.
“Kalau kepingin ke kamar mandi, silakan ada lima kamar mandi tinggal pilih. Ayo istirahat dulu, agar tidak kelelahan,” tambah para warga.
Melihat Sambutan hangat warga Sidoarjo, para jamaah yang datang dari berbagai kota di Indonesia ini bangga dan terharu. Bahkan mereka tidak menyangka sambutan warga Sidoarjo begitu hangat dan besar kepada jamaah yang hadir dalam puncak 1 Abad Harla NU ini.
Seperti yang diutarakan oleh Ketua Tanfiziah Pengurus Cabang NU Aceh Besar, Muhammad Hadfidh. Dia mengaku kagum dengan sambutan hangat warga Sidoarjo ini.
“Alhamdulillah sangat luar biasa sambutan masyarakat, kita difasilitasi segalanya. Terimakasih sekali warga Sidoarjo,” ujar Hafidh.
Dia mengaku, Berangkat ke Sidoarjo untuk menghadiri puncak 1 Abad Harla NU ini mulai Jumat 3 Februari 2023. Setelah tiba di Sidoarjo, dia langsung mencari hotel, namun apesnya seluruh hotel sudah penuh. Bahkan mencari hotel di kawasan Surabaya juga tidak dapat.
“Akhirnya saya bersama sejumlah pengurus NU lainya nekat saja datang ke lokasi dan akhirnya saya mencoba datang di masjid Al Hidayah ini, dan ternyata di sini saya disambut sangat baik oleh warga sekitar. Momen ini tidak akan saya lupakan,” tambahnya.
Sediakan Relawan Antar Jemaah Nyasar
Tidak hanya di Masjid Al Hidayah, Kelurahan Celep saja yang mendirikan posko, di salah satu masjid di kawasan Kecamatan Candi, Sidoarjo warga juga mendirikan posko. Bahkan di posko yang satu ini, juga menyiagakan relawan yang siaga dan siap untuk membantu warga nahdiyin yang kebingungan mencari rombonganya.
“Ahmadulillah berkat bantuan relawan di Candi ini, anggota saya yang tadi kebingungan mencari romobonganya sudah bisa ditemukan,”papar Rois Syuriyah MWC NU Giri, Banyuwangi KH. Muhlis Ali
Hal Senada juga di utarakan oleh warga Nahdiyin Asal Desa Grogol, Kecamatan Giri, Banyuwangi, Nurul Huda Yang sempat tersesat mencari tempat transit rombonganya. Namun kata dia beruntung ada relawan yang membantu menemukan rombonganya.
“Saya tadi sempat kesasar. Beruntung saya ketemu relawan dan setelah saya tunjukan tempatnya saya langsung diantarkan ke lokasi tempat rombongan saya berkumpul,” tambahnya
Sambutan Hangat kepada jamaah Puncak 1 Abat NU juga ditunjukan oleh oleh organisasi islam terbesar kedua di Indonesia yaitu Muhammadiyah. Pengurus wilayah Muhammadiyah Sidoarjo mempersilahkan seluruh area perkantoran yang dimilikinya mulai dari gedung sekolah hingga universitas Muhammadiyah Sidoarjo ditenpati peserta puncak 1 Abad NU tersebut.
Bahkan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) telah menyediakan ribuan makanan dan minuman untuk dibagikan kepada warga nahdiyin yang hadir di Sidoarjo.
Advertisement